Dicabuli Sejak Kelas 6 SD, Anak di Garut Dihamili Ayah Tiri
Berdasarkan hasil pemeriksaan, aksi pencabulan yang dilakukan AR terjadi sejak Desember 2018, atau sebelum ia belum menikah dengan ibu korban. Kepada penyidik, AR mengaku kerap mendatangi rumah korban saat tengah pacaran. Aksi pencabulan pun dilakukan saat ibu korban tengah ke pasar atau tertidur.
Seorang anak yang masih berusia 13 tahun di Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut menjadi korban pencabulan ayah tirinya yang berinisial AR (32).
Anak tiri AR sendiri saat ini tengah hamil 4,5 bulan. AR pun kini berada di tahanan Polsek Tarogong Kidul setelah Senin (16/7) malam diamankan polisi setelah hampir dihakimi massa.
-
Siapa yang dituduh melakukan tindakan pelecehan seksual terhadap anak kandungnya? Ali Arwin mantan calon legislatif Padang Pariaman dari PBB yang ditangkap polisi akibat melakukan pemerkosaan terhadap anak kandungnya sejak 2020 dan hingga melahirkan.
-
Apa saja bentuk kekerasan seksual yang bisa dialami anak? Bentuk kekerasan seksualnya pun bermacam-macam. Korban dapat mengalami tiga jenis kekerasan yang berbeda yakni melalui dilakukannya kekerasan fisik, secara ucapan (verbal) dan non-verbal.
-
Siapa yang berperan penting dalam mencegah kekerasan seksual pada anak? Peran orang tua sangat besar dalam hal ini, seperti yang diungkapkan oleh Anggota Satgas Perlindungan Anak PP IDAI, Prof. Dr. dr. Meita Dhamayanti, Sp.A(K), M.Kes dalam diskusi daring beberapa waktu lalu dilansir dari Antara. “Peran orang tua sangat besar, jadilah pendengar yang baik, usahakan jadi sahabat anak.
-
Kapan edukasi seksual penting diberikan kepada anak? Edukasi seksual merupakan topik yang penting dalam pengembangan anak-anak, terutama saat mereka memasuki masa remaja.
-
Bagaimana cara orang tua memberikan pendidikan seks yang sesuai untuk anak? "Ajarkan cara mengidentifikasi situasi yang berbahaya, menolak pendekatan pelaku, dan mencari bantuan ketika diperlukan," kata Meita. Pendidikan ini harus diberikan dengan cara yang tepat agar anak dapat memahami dan mengaplikasikannya.
-
Kenapa pendidikan seksual untuk anak menjadi penting? Maraknya pelecehan seksual terhadap anak, membuat orang tua menjadi was-was. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memberikan Pendidikan seks kepada anak. Hal ini sebagai salah satu upaya untuk mencegah anak dari pelecehan. Sehingga anak tahu bagian tubuh mana yang boleh disentuh orang lain dan tidak.
Kapolsek Tarogong Kidul, Kompol Hermansyah didampingi Panit Reskrim Polsek Tarogong Kidul, menyebut bahwa terungkapnya kasus tersebut saat Senin (15/7) malam pihaknya menerima laporan dari warga yang tengah berkerumun.
"Jadi warga ini melaporkan sekitar pukul 23.00 bahwa ada seorang warga yang diketahui berinisial AR telah melakukan pencabulan terhadap anak tirinya. Warga sudah berkerumun disana hendak melakukan aksi penganiayaan karena geram," ujarnya, Selasa (16/7).
Menerima informasi tersebut pihaknya langsung ke lokasi mengamankan AR dan langsung membawa ke Mapolsek Tarogong Kidul. Ibunda korban bersama warga, saat itu juga langsung membuat laporan.
Dalam pemeriksaan, Hermansyah menambahkan, ibunda korban awal tahu anak kandungnya hamil dari adiknya saat mengajaknya ke bidan. Hal tersebut dilakukan adiknya karena mendengar bahwa korban telah mendapatkan aksi pencabulan dari ayah tirinya.
"Adik ibu korban ini pun kemudian mengajak ke bidan untuk memastikan dugaan desas desus tersebut. Begitu diperiksa ternyata anaknya tengah hamil. Disanalan ibundanya kaget karena anaknya mengaku telah dicabuli ayah tirinya," ucapnya.
Begitu mengetahui pelakunya adalah suaminya, kata Kapolsek, warga bersama perwakilan keluarga istri langsung menjemput pelaku yang baru seminggu bekerja sebagai tukang bangunan di Bandung. AR sendiri akhirnya mau pulang karena disebutkan bahwa isterinya sedang sakit.
AR sendiri saat sampai di Garut langsung diinterograsi namun sempat mengelak. Beberapa saat setelahnya, akhirnya AR mengakui telah melakukan pencabulan terhadap anak tirinya yang masih berusia 13 tahun itu.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, aksi pencabulan yang dilakukan AR terjadi sejak Desember 2018, atau sebelum ia belum menikah dengan ibu korban. Kepada penyidik, AR mengaku kerap mendatangi rumah korban saat tengah pacaran. Aksi pencabulan pun dilakukan saat ibu korban tengah ke pasar atau tertidur.
"Aksi pencabulan AR ini juga dilakukan dengan mengancam korban," ucapnya.
Hermansyah menyebut, aksi pencabulan AR dilakukan berulang kali kepada korban dalam rentang waktu Desember 2018 hingga Juli 2019.
"Kita terus memeriksa pelaku dan meminta keterangan dari saksi dan korban. Korban masih sangat polos karena memang masih kelas 1 SMP," tutupnya.
Baca juga:
Pemerkosa Anak yang Dibebaskan Hakim PN Cibinong Dihukum 11 Tahun oleh MA
ABG Sodomi Anak di Bawah Umur
Lagi, Pria di Malangbong Perkosa Anak Kandung Hingga Hamil
Kerap Dicekoki Narkoba & Digilir, Remaja 17 Tahun Lompat dari JPO di Depok
Dua Adiknya Dicabuli Bapak Kandung, Kakaknya Syok dan Menangis Histeris
Warga Kanada Ditangkap Atas Kasus Pedofilia di Nepal