Diduga edarkan narkoba, polisi Sragen ditangkap di rumahnya
Diduga edarkan narkoba, polisi Sragen ditangkap di rumahnya. Informasi diterima merdeka.com, Aiptu AGS saat ini menjabat sebagai Kanit Narkoba di Satres Narkoba Polres Sragen. Kapolres Sragen AKBP Cahyo Widiarso enggan berbicara banyak. Dia hanya mengancam memecat anak buahnya jika terbukti bersalah.
Tim Polda Jawa Tengah (Jateng) mengamankan dua tersangka kasus peredaran narkoba di wilayah hukum Sragen pada Minggu (5/3). Salah satu tersangka justru anggota Polres Sragen yakni Aiptu AGS yang saat ini menjabat sebagai Kanit Narkoba di Satres Narkoba Polres Sragen.
Informasi dihimpun merdeka.com, AGS yang selama ini menangani perkara narkoba digerebek tanpa perlawanan di rumahnya Perum Margoasri, Puro Karangmalang, sekitar pukul 21.00 WIB. AGS diduga tak hanya pemakai namun terlibat peredaran sabu.
-
Kenapa polisi dipecat karena narkoba? Jadi personel yang kita PTDH itu mayoritas kasus disersi. Ada juga kasus narkoba dua personel yang sudah kita sidangkan, " tuturnya.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Siapa saja anggota polisi di Makassar yang dipecat karena narkoba? Dari tujuh orang tersebut, dua orang polisi dipecat positif mengonsumsi narkoba.
-
Apa yang diharapkan oleh Ahmad Sahroni kepada polisi terkait penyalahgunaan narkoba? Mengomentari hal ini, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni berharap polisi terus melakukan pembaruan terhadap modus-modus yang digunakan pelaku kejahatan, dalam hal ini penyalahgunaan narkoba. “Nah ini nih, makin ke sini para pengedar narkoba itu makin banyak akalnya. Momen mudik Lebaran pun dipakai untuk aji mumpung. Karenanya, polisi harus cerdik dalam mengungkap setiap modusnya. Harus berpikir out of the box dalam menebak cara-cara mereka".
-
Bagaimana cara polisi diharapkan untuk mengungkap modus penyalahgunaan narkoba? Mengomentari hal ini, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni berharap polisi terus melakukan pembaruan terhadap modus-modus yang digunakan pelaku kejahatan, dalam hal ini penyalahgunaan narkoba. “Nah ini nih, makin ke sini para pengedar narkoba itu makin banyak akalnya. Momen mudik Lebaran pun dipakai untuk aji mumpung. Karenanya, polisi harus cerdik dalam mengungkap setiap modusnya. Harus berpikir out of the box dalam menebak cara-cara mereka".
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
Saat dikonfirmasi wartawan, Kapolres Sragen AKBP Cahyo Widiarso enggan berbicara banyak. Dia juga tidak memberi penjelasan soal anak buahnya yang diduga terlibat peredaran narkoba. Cahyo hanya menegaskan akan memecat anak buahnya jika terbukti bersalah.
"Jika terbukti bersalah, bukan pembinaan lagi, tapi sudah pasti dipecat. Kepolisian akan bertindak tegas," ujar Kapolres, Selasa (7/3).
Kapolres yang saat dihubungi sedang berada di Banyumas kembali mengelak saat dikonfirmasi dugaan Kanit Narkoba terlibat dalam peredaran barang haram. Dia hanya menegaskan, penangkapan anggotanya tersebut merupakan ranah Polda Jateng.
"Kasus ini menjadi ranah dari Polda Jateng untuk pendalaman masih dilakukan Polda," tandasnya.