Diduga ilegal, 4 WNA Tiongkok di Cirebon dicokok petugas Imigrasi
Diduga ilegal, 4 WNA Tiongkok di Cirebon dicokok petugas Imigrasi. Petugas Imigrasi Klas II Cirebon mengamankan empat dari lima Warga Negara Asing (WNA) asal China yang hendak bekerja di sebuah Pabrik Kapur. Mereka tidak dapat memperlihatkan dokumen saat diperiksa petugas.
Petugas Imigrasi Klas II Cirebon mengamankan empat dari lima Warga Negara Asing (WNA) asal China yang hendak bekerja di sebuah Pabrik Kapur, PT Indocement, Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, Kamis (5/1). Empat WNA itu diduga ilegal sebab tidak dapat memperlihatkan dokumen sebagai syarat menjadi tenaga kerja di Indonesia saat diperiksa petugas.
Empat WNA itu yakni inisial ZH (52), LM (54), LM (54), dan SD (35). Ditemukannya warga China di Cirebon bermula ketika, warga Desa Gempol, Cirebon mendapati adanya aktivitas orang asing di indekos milik Nuryadin.
"Warga kemudian melaporkan ke Babinsa setempat," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus via pesan singkat, Kamis (5/1)
Laporan itu langsung ditindaklanjuti petugas untuk mengecek kebenarannya, sekitar pukul 15.30 WIB. Ternyata memang benar sejumlah warga asing asal Tiongkok berada disebuah indekos.
Yusri melanjutkan, hasil pemeriksaan perangkat Desa Gempol keberadaan orang asing itu bermaksud akan bekerja di pabrik kapur di Gunung Gua Macan, Desa Palimanan Barat, Kecamatan Gempol.
"Mereka akan bekerja di tempat Rodiah yang merupakan mantan kuwu setempat," ujarnya.
Hasil pemeriksaan terhadap warga China itu, empat dari lima yang tidak memiliki paspor serta visa.
"Yang ada hanya surat keterangan domisili desa gempol yang sudah ditandatangani oleh RT, RW dan Kepala desa Gempol," ujarnya. Akhirnya empat WNA itu dibawa petugas gabungan untuk dilakukan pemeriksaan.
Baca juga:
Dari Jawa hingga Papua, jejak buruh China ilegal kian nyata
Surabaya jadi sasaran asing, Disnaker diminta waspadai buruh ilegal
12 Pekerja asal China akan diperiksa karena salahgunakan izin paspor
Terlibat bisnis ilegal di Sorong, tiga warga China dibekuk Imigrasi
Ikut garap proyek pasang pipa, 12 paspor WN China disita petugas
-
Siapa yang kuliah di Bandung? Baik Kika maupun Jema tengah menjalani studi di Bandung, Jawa Barat.
-
Apa yang sering dilakukan oleh para penambang timah ilegal di wilayah IUP PT Timah Tbk? Saksi kasus dugaan korupsi timah, Agung Pratama mengungkapkan penambang timah ilegal di wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk kerap kembali meski sudah ditertibkan oleh PT Timah maupun aparat penegak hukum (APH)."Pada hari penertiban itu, mereka keluar. Setelah itu kadang beberapa minggu atau beberapa hari masuk lagi," ujar Agung selaku Direktur Operasi dan Produksi PT Timah periode 2020-2021 dalam sidang pemeriksaan saksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu (4/9).
-
Siapa yang ditangkap polisi di Bandung? Pegi Setiawan adalah satu dari tiga orang yang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus pembunuhan Vina. Pegi Setiawan ditangkap tim Ditreskrimum Polda Jabar dan Bareskrim Mabes Polri di Kota Bandung. Momen itu terjadi saat dirinya pulang bekerja sebagai buruh bangunan.
-
Apa yang menyebabkan para pekerja terjebak di tambang emas ilegal di Banyumas? Kasus tambang emas ilegal di Banyumas begitu menggemparkan publik setelah ada delapan pekerja yang terjebak di sana.
-
Bagaimana Anies Baswedan berencana untuk memberantas tambang ilegal? “Saya sudah berkomitmen untuk memberantas semua kegiatan ilegal, semua itu harus diberikan sanksi tegas dan dihukum,” tutupnya.
-
Bagaimana Petugas Imigrasi tersebut meninggal? Korban diduga tewas setelah terlibat cecok dengan pelaku Warga Negara asal Korea Dal Joong Kim (DJK).