Diduga jadi tempat mesum, Rusunawa di Kota Serang digerebek warga
Diduga jadi tempat mesum, Rusunawa di Kota Serang digerebek warga. Penggerebekan dilakukan pukul 01.00 WIB. Warga menemukan botol bir, ganja sisa pakai, kondom bekas pakai dan beberapa pasangan bukan suami istri.
Rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) di Kecamatan Serang, Kota Serang digerebek warga. Rusunawa yang kini jadi mes untuk petugas kebersihan pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang tersebut diduga dijadikan sarang pasangan muda mudi berbuat mesum.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, bangunan bertingkat itu sebelumnya di jadikan Mes Brimob Polda Banten, kini menjadi mes untuk petugas kebersihan pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang. Namun demikian, banyak penghuni mes ternyata masih berstatus pelajar dan umum. Bukan petugas kebersihan. Mereka dipungut biaya sewa kontrak kamar sebesar Rp 250.000 per bulan.
-
Siapa saja yang terjaring razia? Hasilnya, puluhan muda-mudi yang bukan suami istri terjaring razia saat asyik berduaan di sejumlah kamar kos.
-
Bagaimana Rasya merasakan tinggal di rumah yang berdampingan dengan kuburan? Walau dianggap sudah terbiasa, namun salah seorang penghuni bernama Rasya memiliki pengalaman tersendiri tinggal di rumah yang berdampingan dengan area kuburan.
-
Siapa Rizma? Seorang guru SD Negeri 2 Karangmangu, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah bernama Rizma Uldiandari sempat viral pada 2016 lalu.
-
Siapa Rizki Natakusumah? Rizki Natakusumah, yang juga dikenal sebagai suami Beby Tsabina, adalah anggota DPR-RI periode 2019-2024.
-
Siapa yang tinggal di rumah yang terletak di sebelah rumah Rizki DA? Rumah Rizki DA terletak bersebelahan dengan rumah saudara kembarnya, Ridho DA.
-
Apa yang dilakukan Ria Ricis terhadap rumahnya? Ria Ricis melakukan renovasi pada rumah tempat tinggalnya bersama keluarga.
Dodi Ariadi menuturkan, warga melakukan penggerebekan pukul 01.00 WIB. Warga menemukan botol bir, ganja sisa pakai, kondom bekas pakai dan beberapa pasangan bukan suami istri. "Warga sudah lama sering lihat ada orang bawa perempuan ke dalam," kata dia, Selasa (10/9).
Sempat terjadi cekcok antara warga dan para penghuni Rusunawa. Namun penghuni yang umumnya masih muda tersebut tidak bisa mengelak setelah ditemukan beberapa bukti seperti kondom dan miras. "Kita sudah minta izin RW setempat tapi terkesan ada pembiaran. Makanya warga yang langsung bergerak," jelasnya.
Kapolres Serang Kota AKBP Komarudin membenarkan bahwa pihaknya membantu warga melaksanakan kegiatan pengamanan wilayah. Hal tersebut dilakukan secara rutin menjelang akhir tahun.
"Tujuannya kita untuk mengetahui warga pendatang dan meminimalisasi adanya tindak kejahatan. Kita akan lakukan rutin sampai akhir tahun," jelasnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang, Syafrudin.
(mdk/noe)