Diduga Korban Pembunuhan, Seorang Pria Ditemukan Tewas Penuh Luka
Saat proses olah TKP, ia mengakui tidak menemukan barang bukti senjata yang digunakan pelaku untuk menghabisi korban. Namun, untuk kejelasan penyebab meninggalnya korban, ia masih menunggu hasil autopsi.
Diduga korban pembunuhan, seorang pria ditemukan tewas bersimbah darah di Surabaya. Ia ditemukan dengan kondisi penuh luka di jalanan kampung.
Pria tersebut diketahui bernama Demiri (35), warga Sampang, Madura, Jawa Timur. Ia ditemukan tewas dengan tubuh penuh luka seperti bekas bacokan di Jalan Simojawar, Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya.
-
Kapan Pertempuran Surabaya terjadi? Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, terutama orang-orang yang terlibat dalam peristiwa Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
-
Kapan pertempuran hebat di Surabaya terjadi? Pada hari ini tepat 78 tahun yang lalu terjadi pertempuran besar di Surabaya yang menewaskan sekitar 20.000 rakyat setempat.
-
Siapa yang berjuang melawan penjajah di Surabaya? Mereka gugur dengan mulia sebagai pahlawan yang ingin mempertahankan tanah air.
-
Kapan peristiwa penting yang terjadi di Surabaya yang memicu peringatan Hari Pahlawan? 10 November tahun 1945 silam, sebuah peristiwa penting terjadi di tanah Surabaya. Para pemuda rela bertempur menghadapi tentara Belanda yang ingin kembali menguasai Indonesia.
-
Kapan pertempuran besar di Surabaya yang menandai Hari Pahlawan? Dikutip dari laman semarangkota.go.id, sejarah singkat Hari Pahlawan 10 November dimulai saat pertempuran di Surabaya yang merupakan pertempuran besar antara pihak tentara Indonesia dan pasukan Inggris pada 10 November 1945.
-
Apa saja jenis wisata yang bisa ditemukan di Surabaya? Di kota ini, kita bisa menjelajahi berbagai macam destinasi menarik yang pastinya akan memberikan pengalaman seru.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Oki Ahadian mengatakan, korban diduga merupakan korban penganiayaan. Namun, hingga kini pihaknya masih berupaya mencari pelaku penganiayaan tersebut.
"Masih kita akan selidiki, periksa saksi. Untuk pelakunya masih belum diketahui, mudah-mudahan cepat tertangkap," katanya, Rabu (10/3).
Ia mengaku telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari hasil olah TKP sementara, korban diduga menderita sejumlah luka akibat sabetan senjata tajam.
Akibatnya, korban menderita sejumlah luka robek yang cukup dalam pada beberapa bagian tubuhnya.
"Dari hasil olah TKP, sementara (luka akibat) adanya sabetan benda tajam. Korban mengalami luka di perut, dan punggung," tegasnya.
Saat proses olah TKP, ia mengakui tidak menemukan barang bukti senjata yang digunakan pelaku untuk menghabisi korban. Namun, untuk kejelasan penyebab meninggalnya korban, ia masih menunggu hasil autopsi.
Dikonfirmasi soal kemungkinan motif pelaku menghabisi korban, Oki menyatakan masih belum mengetahuinya. Sebab, berdasarkan keterangan warga setempat, korban merupakan warga yang baru indekos disekitar lokasi.
"Yang bersangkutan baru (tinggal) 5 bulan di sini. Kasus ini masih kita selidiki lebih lanjut," ujarnya.
Baca juga:
Nelayan Badung Ditemukan Tak Bernyawa di Rawa
Usai Makan Roti, Fifin Meninggal Dunia di Depan Warung
Warga Samarinda Temukan Sopir Meninggal di Bilik Kemudi
Seorang Bocah SD di Kupang Ditemukan Tewas, Kepala dan Dahi Berdarah
Seorang Pemuda Asal Mamuju Ditemukan Tergantung di Pohon Jeruk