Diduga Stres Karena Cinta Ditolak, Pemuda Wonogiri Hajar Ibu Hingga Tewas
Kasat Reskrim Polres Wonogiri, AKP Purbo Adjar Waskito mengemukakan pihaknya masih menelusuri kronologis kejadian tersebut. Pihaknya juga masih menyelidiki dugaan gangguan kejiwaan pelaku. Sebelum proses hukum dilanjutkan, pelaku terlebih dulu akan dibawa ke rumah sakit jiwa.
Seorang pemuda di Wonogiri, Dono Harianto (30), Sabtu (22/2) pagi ditangkap beramai-ramai oleh warga dan polisi. Dia tega menganiaya ibu kandungnya Parinem (70) hingga tewas.
Usai ditangkap warga, Dono hanya menunduk dengan tangan terikat saat diserahkan ke polisi.
-
Apa yang dilakukan Dudung Abdurachman di Pekan Raya Jakarta? Eks Kepala Staff Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman kedapatan menghabiskan waktu luang bersama keluarga. Dia memilih untuk berkunjung ke Pekan Raya Jakarta (PRJ).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
Informasi yang dihimpun merdeka.com, sebelum membunuh sekitar pukul 9.00 WIB, pelaku masih nongkrong di warung dekat rumahnya. Namun tak lama kemudian, ia pulang dan terjadilah peristiwa pembunuhan tersebut. Pembunuhan dilakukan di hutan tak jauh dari rumahnya.
"Kejadiannya sekitar pukul 10.00 WIB tadi. Jam 9.00 itu dia masih nongkrong di warung saya. Tubuh ibunya ditindih dan kemudian kepalanya dikepruk (dipukul) dengan batu," ujar Hardono, warga setempat.
Hardono menyampaikan, usai kejadian tersebut, sejumlah warga berusaha menangkap pelaku. Namun pria yang sehari-hari bekerja sebagai buruh bangunan itu melakukan perlawanan. Seorang warga bernama Katno terluka dan harus dibawa ke rumah sakit.
Lebih lanjut, Hardono menceritakan, pelaku memang pernah mengalami gangguan jiwa. Sekitar 2 tahun lalu, ia sempat menganiaya ayah kandungnya, namun selamat dan hanya mengalami luka. Ia menduga, penyakit pelaku kambuh.
"Dia itu stres karena cintanya ditolak cewek," katanya.
Atas kejadian tersebut, warga minta kepada kepolisian agar menjerat pelaku dengan hukuman yang berlaku. Jika hanya dilakukan rehabilitasi, warga khawatir akan membuat kekacauan lagi.
Kasat Reskrim Polres Wonogiri, AKP Purbo Adjar Waskito mengemukakan pihaknya masih menelusuri kronologis kejadian tersebut. Pihaknya juga masih menyelidiki dugaan gangguan kejiwaan pelaku. Sebelum proses hukum dilanjutkan, pelaku terlebih dulu akan dibawa ke rumah sakit jiwa.
"Kronologis pastinya, kita belum tahu karena saksi yang melihat langsung kejadian tidak ada," katanya
(mdk/lia)