Diminta Fadli Zon Mundur, Ini Pembelaan Tjahjo Kumolo
Tjahjo menjelaskan, adanya temuan blanko e-KTP di Pondok Kopi, Jakarta Timur, bukan merupakan kesalahan pihaknya. Dia menyebut, blanko tersebut sengaja dibuang oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo tidak ingin menanggapi usulan yang disampaikan oleh Wakil Ketua DPR Fadli Zon. Pasalnya politisi Gerindra itu meminta agar dirinya mundur karena dianggap tak becus mengurusi e-KTP.
Sebelumnya, Fadli mengusulkan Tjahjo mundur karena dianggap tidak becus mengurusi KTP elektronik. Hal itu menyusul ditemukannya KTP elektronik berceceran di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. Bahkan blanko ditemukan dijual lewat situs penjualan, dan di toko fisik.
-
Apa yang menonjol dalam karya Eko Prawoto? Dalam karyanya, Eko selalu menonjolkan lokalitas Nusantara yang memihak pada kemanusiaan dan hunian hijau.
-
Siapa Eko Prawoto? Dilansir dari Wikipedia, Eko Prawoto merupakan seorang arsitek legendaris dari Indonesia. Pria kelahiran Purworejo, Agustus 1958 itu menerjuni dunia arsitektur sejak menjadi mahasiswa Universitas Gadjah Mada pada tahun 1977.
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Oleh karena itu, saat terpilih menjadi Presiden Ganjar langsung menerapkan KTP Sakti ini.“Sebenarnya awal dari KTP elektronik dibuat. Maka tugas kita dan saya mengkonsolidasikan agar rakyat jauh lebih mudah menggunakan identitas tunggalnya,” tutup Ganjar.
-
Siapa yang tergabung dalam KTH Wanapaksi di Desa Jatimulyo? Para anggota kelompok itu antara lain penderes, petani, peternak kambing, warga yang dulunya pemburu, dan pembudi daya lebah.
-
Siapa yang membantu AKP Edi Mulyono dalam menjalankan usahanya? Akhirnya dia memilih berjualan roti, sekaligus untuk mengembangkan hobinya dengan bantuan sang istri. “Saat itu, dua bulan sebelum saya pensiun saya mencoba berpikir kegiatan apa yang akan saya lakukan saya nanti sudah pensiun. Lalu terlintas dalam pikiran saya untuk membuat roti, karena memang sebelumnya saat waktu senggang saya suka sekali membuat kue,” kata dia, mengutip laman Pemkot Tangerang, Rabu (2/8)
-
Siapa yang bergabung dengan Empoli? Juventus telah mengumumkan bahwa mereka berpisah dengan bek sayap berpengalaman, Mattia De Sciglio, yang kini bergabung dengan Empoli dengan status pinjaman.
"Ya menurut saya tidak perlu dikomentari. Soal e-KTP perekaman sudah bagus," katanya saat dihubungi merdeka.com, Selasa (11/12).
Politisi PDIP ini menjelaskan, adanya temuan blanko e-KTP di Pondok Kopi, Jakarta Timur, bukan merupakan kesalahan pihaknya. Dia menyebut, blanko tersebut sengaja dibuang oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.
"Soal istilah tercecer ternyata bukan tercecer tapi sengaja ada indikasi oknum yang membuang blanko e-KTP walaupun blanko kadaluwarsa/tidak terpakai," jelasnya.
Mengenai kasus temuan tersebut, Tjahjo meminta pihak untuk menunggu hasil penyelidikan pihak kepolisian. "Kita tunggu saja proses penyidikan Polri," tutupnya
Untuk diketahui, Fadli mengatakan, Tjahjo pernah mengaku siap dipecat jika tidak sanggup menjadi menteri. Dia menilai data kependudukan bisa berceceran seperti sampah itu sudah batas kelewatan.
"Saya baca itu menteri dalam negeri siap dipecat untuk apa itu, harusnya mengundurkan diri saja kalau memang tidak sanggup ya. Karena ini sudah kelewatan. Tidak ada di negara lain, seluruh dunia," tegasnya.
Fadli menyebut kasus KTP elektronik berceceran ini menjadi momen untuk Kemendagri berbenah. Terutama dalam hal perlindungan data penduduk. Dia mengecam apabila data tersebut malah dipegang oleh pihak-pihak swasta.
"Saya kira ini harus menjadi evaluasi total, sehingga data kependudukan itu menuju pada single identity number, seperti di negara-negara maju," kata dia.
Fadli heran Kemendagri bisa kecolongan. Seharusnya kata dia, Kemendagri bertanggungjawab atas peristiwa tersebut bukanlah malah melempar tanggungjawab.
"Kalau itu tindak pidana kenapa bisa kecolongan ya. Apapun tanggung jawab siapa data kependudukan? Tanggung jawab siapa? Ya yang bertanggungjawab itu sudah pasti di Kemendagri. Pentolannya ya Mendagri di bawahnya Dirjen Dukcapil, ya dua-duanya menurut saya enggak becus. Jelas kok itu," pungkasnya.
Baca juga:
Penjual Blangko e-KTP Secara Online Ternyata Anak Pegawai Dukcapil Lampung
Fadli Zon Minta Mendagri Mundur, Tak Becus Urus e-KTP
Tak Ingin Kecolongan Lagi, Kemendagri Perketat Pengawasan Pengelolaan e-KTP
Mendagri Siap Dipecat Jika Masalah e-KTP Ganggu Database dan DPT
Erick Thohir Minta e-KTP Tercecer Diusut: Jangan Nanti Jokowi Menang Dianggap Curang