Dinkes Sumsel Belum Temukan Kasus Covid-19 dari Klaster Demo UU Cipta Kerja
"Dari tracing pasien yang baru, mereka jawab tidak ikut demo. Artinya belum ada informasi adanya penularan dari klaster demo," ungkap Yusri
Meski menghadirkan ratusan bahkan ribuan massa, aksi unjuk rasa yang dilakukan mahasiswa dan buruh menolak Undang-undang Cipta Kerja di Palembang beberapa waktu lalu belum didapati kasus penularan Covid-19. Tracing terus dilakukan bagi pasien yang terkonfirmasi positif baru.
Kepala Seksi Survei dan Imunisasi Dinas Kesehatan Sumsel Yusri memastikan sejauh ini tidak ada pendemo yang terpapar corona setelah berunjuk rasa. Hal itu berdasarkan riwayat bepergian pasien positif baru selama 14 hari terakhir.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana cara kerja virus? Cara kerja virus adalah sebagai berikut:Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus.Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.Materi genetik virus mengambil alih fungsi sel inang dan membuat sel inang menjadi pabrik virus. Sel inang akan menghasilkan ribuan salinan virus baru dengan menggunakan bahan-bahan dari sel inang itu sendiri.Virus baru keluar dari sel inang dengan cara lisis (membuat sel pecah) atau budding (membuat kantung-kantung kecil di permukaan sel). Virus baru kemudian siap untuk menginfeksi sel-sel lain.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Siapa yang memimpin aksi demo petani Kendeng saat pandemi COVID-19? Aksi demo petani Kendeng kembali dilakukan saat pandemi COVID-19. Kala itu mereka menolak aktivitas penambangan yang dianggap berpotensi merusak lingkungan.
"Dari tracing pasien yang baru, mereka jawab tidak ikut demo. Artinya belum ada informasi adanya penularan dari klaster demo," ungkap Yusri, Senin (19/10).
Menurut dia, kondisi itu menunjukkan penularan Covid-19 di Sumsel semakin melandai. Terbukti terjadi perubahan status di 14 kabupaten dan kota menjadi zona orange atau risiko rendah, satu zona kuning dan dua zona merah.
"Mudah-mudahan dengan kondisi ini sudah muncul zona hijau dan mendominasi," ujarnya.
Yusri mengatakan, penurunan kasus terkonfirmasi positif corona mulai berlangsung pada pekan kedua Oktober 2020. Lonjakan kasus sempat terjadi pada akhir September 2020 hingga awal bulan dan peningkatan tertinggi terjadi 6 Oktober 2020 sebanyak 121 kasus.
Berdasarkan data, hari ini terdapat 39 kasus terkonfirmasi positif baru di Sumsel menjadi 7.182 kasus, sembuh bertambah 7 orang menjadi 5.444 pasien, dan meninggal 2 orang menjadi 393 orang. Secara umum angka kesembuhan lebih besar sebanyak 76,63 persen dan kematian 5,49 persen.
"Persentasenya rata-rata 50 orang sembuh setiap harinya," pungkasnya.
Baca juga:
Kasus Positif Covid-19 di Seluruh Dunia Tembus 40 Juta
Perda Covid-19, Pemprov DKI Harus Libatkan DPRD saat Ambil Kebijakan PSBB
Wagub Riza Puji DPRD DKI Soal Raperda Penanggulangan Covid-19 Selesai Tepat Waktu
Gubernur Jabar Gandeng TNI-Polri Antisipasi Lonjakan Covid-19 saat Libur Panjang
Pelaku Usaha Pariwisata di Samosir Protes Kewajiban Swab dan Rapid Test