Ditebas Orang Tak Dikenal, Pemuda Ciomas Kehilangan Tangan
Seorang pemuda berinisial ML (20), menjadi korban penyerangan yang dilakukan sekelompok orang tak dikenal di wilayah Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor. Tangan kanan pun terpaksa diamputasi karena mengalami luka parah akibat tebasan senjata tajam.
Seorang pemuda berinisial ML (20), menjadi korban penyerangan yang dilakukan sekelompok orang tak dikenal di wilayah Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor. Tangan kanan pun terpaksa diamputasi karena mengalami luka parah akibat tebasan senjata tajam.
Kuasa hukum korban, M Mulyono menerangkan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (12/6) sekitar pukul 04.30 WIB. Awalnya, korban hendak membeli rokok bersama temannya dengan mengendarai sepeda motor.
-
Kenapa detailing motor penting? Detailing motor berfungsi untuk membersihkan kotoran dan kerak yang sulit dibersihkan pada motor. Hal ini dilakukan agar motor lebih awet dan meminimalisir terjadinya karat maupun korosi.
-
Kapan Pegi Setiawan menerima hadiah sepeda motor? Pegi menerima langsung sepeda motor yang diberikan pada Minggu (14/7).
-
Bagaimana awal mula terbentuknya geng motor di Indonesia? Awalnya, geng motor terbentuk karena beberapa orang atau kelompok memiliki minat hobi yang sama.
-
Apa yang menjadi penyebab utama munculnya geng motor? Alasan utamanya termasuk kurangnya lapangan kerja, dampak negatif terhadap lingkungan, dan kurangnya pembinaan.
-
Kapan Jalur Pantura Jawa Barat mulai ramai pemudik motor? Sudah Ada Beberapa yang Mudik Saat kreator tersebut melalui Jalur Pantura, beberapa pemudik mulai terlihat di satu pekan jelang lebaran. Mereka sudah mulai pulang ke kampung halaman denga menggunakan sepeda motor.
-
Kapan PT Garuda Mataram Motor didirikan? Namanya, PT Garuda Mataram Motor, didirikan pada 1971.
"Kejadiannya Minggu subuh. Korban ini boncengan dengan temannya. Sebenarnya, dari jam 3 pagi itu, ada suara ramai geber motor kurang lebih ada 30 motor di sekitaran lokasi," kata Mulyono, Selasa (14/6).
Warga Sempat Lakukan Perlawanan
Beberapa warga sempat keluar untuk melihat kondisi. Bahkan, sempat ada perlawanan untuk mengusir kelompok orang tak dikenal tersebut.
"Ya karena ada yang geber-geber gitu beberapa warga anak muda termasuk korban keluar melihat. Pas setengah 5 korban mau beli rokok kena sabetan itu. Warga sama pemuda situ sudah melakukan perlawanan degan benda-benda yang ada," katanya
Korban yang mengalami luka sabetan senjata tajam di bagian tangannya langsung dilarikan ke rumah sakit. Namun, luka parah membuat tangan korban terpaksa diamputasi pada Senin (13/6).
Polisi Selidiki Motif
Belum diketahui pasti motif dari penyerangan sekelompok orang tidak dikenal tersebut. Kasus ini pun sudah dilaporkan kepada Polsek Ciomas.
"Entah geng itu punya masalah sama siapa jadi yang ada di luar itu dianggap musuh. Makanya dia geber-geber, warga keluar melihat, akhirnya dilawan juga dengan alat seadanya pada saat itu menelan korban itu. Semalam kami sudah buat laporan ke Polsek Ciomas sudah diterima dan semalam dibuatkan untuk visum," tuturnya.
Terpisah, Kapolsek Ciomas Kompol Yudi Kusyadi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Kasus ini diduga berkaitan dengan aksi tawuran tetapi masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.
"Benar (kejadiannya), masih penyelidikan," singkat Yudi.
(mdk/yan)