DPR minta presiden hati-hati berikan amnesti & abolisi Tapol Papua
"Ini jangan dilihat sektoral hanya semata-mata hukum tapi harus dikonstruksikan lebih luas masalah Papua," kata Mahfudz.
Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq mengatakan pihaknya akan mencermati rencana kebijakan pemerintah memberikan amnesti dan abolisi terhadap sejumlah tahanan politik (Tapol) di Papua. Dia khawatir jika nantinya terjadi hal-hal yang tak mampu dikontrol pemerintahan Jokowi.
"Ini jangan dilihat sektoral hanya semata-mata hukum tapi harus dikonstruksikan lebih luas masalah Papua, karena butuh kebijakan penyelesaian komprehensif. Karena kalau parsial maka saya khawatir nanti ada implikasi dan konsekuensi yang tidak bisa dikontrol pemerintah karena itu harus hati-hati," kata Mahfudz di Kompleks Parlemen DPR RI, Rabu (24/6).
Berbeda dengan grasi yang hanya perlu persetujuan Presiden, kata Mahfudz, amnesti yang merupakan pengampunan atau penghapusan hukuman oleh kepala negara kepada seseorang atau sekelompok orang yang melakukan tindak pidana, juga butuh pertimbangan DPR.
"Presiden sudah kirim surat ke DPR untuk minta pertimbangan DPR dan Pimpinan DPR udah tugaskan komisi III dengan minta pertimbangan Komisi I. Komisi I masih terus membahas kami tak mau buru-buru. Karena ini persoalan serius jadi harus dilihat dari sisi macam-macam," tuturnya.
Selain itu Mahfudz butuh segera memastikan apakah pemerintah sudah memiliki road mad penuntasan masalah di Papua atau belum. Sebab road mad tersebutlah yang harusnya menjadi acuan jangka panjang dalam penyelesaian konflik.
"Kalau belum ada, itu urgent untuk dibentuk sebelum menentukan langkah-langkah sektoral semisal amnesti abolisi itu sehingga langkah-langkah amnesti abolisi itu memang ada dalam kebijakan penyelesaian pemerintah," ungkapnya.
Meski begitu, Mahfudz ingin agar pembahasan Komisi I mengenai rencana pemberian amnesti dan abolisi terhadap tahanan politik Papua bisa lekas menemukan kesimpulan. Pasalnya hasil pembahasan Komisi I akan menjadi rujukan bagi pertimbangan komisi III terkait persoalan yang sama.
"Mudah-mudahan kita bisa cepat berikan pertimbangan ke komisi I secara politik termasuk dalam diskusi dengan Kepala BIN," pungkasnya.
Baca juga:
Menlu Retno tegaskan Papua terbuka untuk jurnalis asing
BIN minta jurnalis asing tanggung jawab soal bebas meliput di Papua
Pengacara eks Gubernur Papua nilai KPK tak siap hadapi praperadilan
KPK absen dan hakim cuti, sidang eks Gubernur Papua ditunda
TNI bakal dampingi wartawan asing yang meliput di Papua
-
Bantuan apa yang disalurkan Kementan untuk masyarakat Papua? Kementan merespons cepat adanya cuaca ekstrem yang mengakibatkan 6 warga Puncak Papua meninggal dunia. "Kami sampaikan terimakasih karena kementan memberi bantuan terhadap masyarakat terdampak cuaca ektrem secara cepat. Saya kira ini sangat bermanfaat untuk masyarakat di tiga distrik yang terdampak yaitu Agandugume, Lambewi dan Oneri," ujar Darwin di Posko Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Puncak, Jalan Haetubun Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Senin (7/8).
-
Siapa yang memimpin penyerahan bantuan 'Kemendag Peduli' di Papua Tengah? Terkait dengan bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem yang dialami wilayah Papua Tengah, pemerintah tidak tinggal diam. Melalui Kementerian Perdagangan, bantuan 'Kemendag Peduli' diserahkan langsung di bawah pimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
-
Kenapa papeda dihargai tinggi oleh masyarakat Papua? Karena sagu dan papeda dianggap sebagai makanan yang istimewa, masyarakat Papua saat itu menganggapnya sebagai penemuan yang spesial.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Bantuan apa yang diberikan oleh Kemendag kepada masyarakat di Papua Tengah? Bantuan ini ditujukan kepada masyarakat Kabupaten Puncak, khususnya Distrik Agandugume dan Lembawi. Serah terimanya dilakukan secara simbolis yang diwakili oleh Bupati Puncak Willem Wandik di Posko Tanggap Darurat Penanganan Bencana Kabupaten Puncak di imika, Papua Tengah pada Selasa (19/9) lalu. Bantuan 2.000 Paket Kebutuhan Pokok Bantuan yang diserahkan berupa barang kebutuhan pokok sebanyak 2.000 paket.