Dua bandar narkoba antar provinsi di Samarinda ditangkap polisi
Dua bandar narkoba antar provinsi di Samarinda ditangkap polisi. Keduanya diduga jaringan pengedar sabu antar provinsi. Diduga keduanya akan mengedarkan sabu untuk pesta di malam pergantian tahun 2016 mendatang.
Kepolisian meringkus 2 orang pengedar sabu, M Ali (38) dan Mustamin (34), yang tinggal Sambutan, kecamatan Sambutan, Samarinda, Kalimantan Timur. Polisi menyita sabu seberat total 90,29 gram senilai Rp 150 juta dari penangkapan kedua pelaku.
Keduanya diduga jaringan pengedar sabu antar provinsi. Diduga keduanya akan mengedarkan sabu untuk pesta di malam pergantian tahun 2016 mendatang.
Keterangan diperoleh, M Ali yang tercatat sebagai warga Anggana, Kutai Kartanegara, diringkus Minggu (25/12) kemarin, saat bertransaksi bersama dengan petugas yang menyamar. Dari pengakuan Ali, sabu itu dia dapatkan dari seseorang.
"Kita lakukan penyelidikan, dia awalnya dapat 5 bal yang sudah disebar ke jaringannya, atas nama Mustamin. Kita lakukan penggeledahan kepada dia (M Ali), kita temukan 49,94 gram sabu," kata Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Belny Warlansyah, Senin (26/12).
Dalam pengembangan kasus, petugas lantas menangkap Mustamin, masih di kawasan kecamatan Sambutan. Petugas lantas menemukan dan menyita sabu seberat 40,35 gram dari tempat tinggal Mustamin, yang disimpannya di seng belakang rumahnya.
"Mereka ini sebagai pengedar, juga pengguna. Keduanya itu sempat melawan saat akan ditangkap ya. Akhirnya, keduanya mengakui, mendapatkan sabu itu dari Parepare Sulawesi Selatan. Ini jaringan antar provinsi," ujar Belny.
"Tidak mudah ya masuk ke Sambutan, tempat tinggal mereka ini. Penyelidikan kami lakukan sudah 2 hari sebelumnya. Jadi, mereka itu tahu, tidak mudah untuk jualan narkoba ini. Mereka terus berupaya mengelabui, yang akhirnya disimpan di seng belakang rumahnya," tambah Belny.
Beragam alasan dikemukakan keduanya, nekat berjualan sabu, sebagai pemasukan sampingan. Mulai dari untuk membeli keperluan susu anak, hingga untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
"Sementara, pekerjaan sehari-hari mereka ini buruh," sebut Belny.
Ditanya merdeka.com lebih jauh apakah sabu yang disita, akan ramai diperjualbelikan untuk pesta sabu di malam tahun baru 2017 nanti, Belny tidak menampiknya.
"Ada kemungkinan ke arah sana, untuk malam tahun baru. Karena mereka ini, sangat hati-hati sekali menjualnya. Sedikit demi sedikit dijual, sampai malam tahun baru. Kami terus kembangkan kasus ini," demikian Belny.
Keduanya kini meringkuk di sel tahanan Mapolresta Samarinda. Selain mengamankan barang bukti sabu, petugas juga mengamankan barang bukti di antaranya ponsel dan motor. "Nilai barang bukti sabu yang kita sita sekira Rp 150 juta," pungkas Belny.
Baca juga:
Duterte ancam bakar markas PBB di New York
Terlibat kecelakaan, Rachmat kedapatan simpan narkoba saat diperiksa
Sembunyi di rumah pasutri, Kurniawan sang pengedar sabu diciduk
Genggam sabu di tangan, Juli tak berkutik diciduk polisi
Gerebek sarang narkoba di Palembang, 400 gr sabu & 200 ineks disita
Pelajar SMP di Makassar kerja jaga pintu bandar demi sabu gratis
10 Kg sabu & 1.000 butir ekstasi disita, 2 pengedar tewas ditembak
-
Apa saja jenis narkoba yang disita di Makassar? Barang bukti yang disita pada 2022 sebanyak 9,8 Kg, lalu meningkat tajam di tahun ini. Sedangkan tahun 2023 ini ada peningkatan barang bukti narkoba jenis sabu hingga 50,3 kilogram (Kg), ya (masuk zona merah) kota Makassar," sebutnya, .
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Bagaimana narasi Prabowo menolak Kaesang menyebar? Beredar sebuah video bernarasikan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta.Video yang diunggah akun YouTube ONE NATION pada 6 Juni 2024, bernarasi; TEPAT MALAM JUMAT:bangbang:PRABOWO MELAWAN PERINTAH JKW, TOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKIKABAR MENGGEMPARKANPRABOWO LAWAN PERINTAH JKWTOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKI
-
Apa peran Yakob Sayuri di Timnas Indonesia? Pemain Kunci Ketidakhadiran Yakob Sayuri dan Yance Sayuri di Timnas Indonesia tentunya sangat disayangkan. Keduanya memiliki potensi untuk memberikan kontribusi besar bagi tim yang dilatih oleh Shin Tae-yong. Terutama, Yakob Sayuri memiliki peran yang sangat signifikan.
-
Siapa saja yang diajak untuk berperan aktif dalam memerangi narkoba di Sumut? Selain itu, Hari Anti Narkotika Internasional mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari pemerintah, lembaga non-pemerintah, hingga individu, untuk berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari narkoba.