Dua kali mangkir panggilan polisi, Rizieq Shihab diminta taat hukum
Dua kali mangkir panggilan polisi, Rizieq Shihab diminta taat hukum. Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divhumas Polri Brigjen Rikwanto mengingatkan Rizieq Shihab berlaku kooperatif dengan kepolisian.
Tersandung dugaan kasus penistaan Pancasila, pimpinan Front Pembela islam (FPI) Rizieq Shihab diminta untuk menaati hukum yang berlaku. Pasalnya, Rizieq yang juga dituding melakukan penistaan lambang agama dan pencemaran nama baik ini, sudah dua kali mangkir dari pemanggilan.
"Baiknya dia segera datang saja ke Polda Jawa Barat," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divhumas Polri Brigjen Rikwanto di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (11/2).
-
Apa yang dilakukan Jusuf Hamka dan Habib Rizieq saat pertemuan mereka? Selain itu, dia juga sempat memuji sosok Jusuf Hamka yang selama ini memang dikenal sangat dermawan."Terima kasih banyak atas kunjungannya. Jusuf Hamka ini luar biasa membangun masjid di mana-mana tempat.Beramal baik, dan hubungannya dengan banyak orang juga sangat baik," kata Habib Rizieq.
-
Bagaimana Jusuf Hamka dan Habib Rizieq menjalin hubungan mereka? Hari ini saya ketemu ulama yang kharismatik yang jujur yang amanah. Saya kenal beliau cukup lama jadi saya sangat menghormati beliau," kata Hamka dalam video.
-
Siapa yang mengunjungi Habib Rizieq? Bos jalan tol Jusuf Hamka membagikan momen saat ia berkunjung ke kediaman Habib Rizieq Shihab, di Instagram.
-
Kenapa Jusuf Hamka mengunjungi Habib Rizieq? Siang ini kami diundang makan nasi kebuli oleh beliau 🙏 Sambil mendiskusikan perkembangan dakwah yang sejuk. Serta dakwah untuk senantiasa MENGHARUMKAN AGAMA ISLAM. Sesuai dengan yang diajarkan Rasulullah (SAW)...," tulisnya dalam keterangan.
-
Kapan Habib Muhammad bin Idrus Al Habsyi meninggal? Makam Habib Muhammad meninggal di Kota Surabaya pada tahun 1917 Masehi.
-
Siapa Teuku Muhammad Hasan? Lalu, siapakah Teuku Muhammad Hasan ini? beliau adalah seorang pejuang kemerdekaan dan pegiat di bidang agama dan pendidikan. Ia juga banyak memberikan masukan untuk generasi muda Aceh saat itu dengan menghimpun dana belajar atau beasiswa untuk mereka.
Rikwanto menegaskan, Polda Jawa Barat yang menangani kasus tersebut tidak akan menjadwalkan ulang pemeriksaan Rizieq Shihab. Karena itu, dia mengingatkan Rizieq Shihab berlaku kooperatif dengan kepolisian.
"Enggak ada jadwal ulang, sebaiknya datang, proaktif, kooperatif, ini kan untuk proses perkara, kita menjalankan Undang-Undang," ujar Rikwanto.
Sebelumnya, Rikwanto membantah informasi penjemputan paksa Rizieq Shihab oleh Polda Jawa Barat.
"Memang sejak dini hari tadi ada informasi ramai di media sosial akan ada upaya jemput paksa di manapun tempat yang bersangkutan berada. Ini sudah dibantah oleh Polda Jawa Barat, informasi itu tidak benar," jelas Rikwanto.
Kendati demikian, Rikwanto mengatakan penjemputan paksa akan dilakukan jika Rizieq Shihab tak penuhi panggilan ketiga. Hingga saat ini, pemanggilan ketiga belum dijadwalkan.
"Kapan dia dijemput paksa biarkan penyidik Polda Jawa Barat bekerja. Tapi baiknya dia segera datang saja ke Polda Jawa Barat," ujar Rikwanto.
Soal kehadiran Rizieq Shihab dalam aksi doa dan dzikir bersama pada hari ini, Rikwanto tak mau ambil pusing. Dia hanya mengingatkan, setiap warga negara yang tersangkut kasus perlu menaati aturan.
"Soal kehadiran dia di mana pun silakan saja, bukan soal dilarang atau tidak. Itu urusan yang bersangkutan," tuntasnya.
(mdk/che)