Fahri Hamzah kenang AM Fatwa saat Soeharto lengser tahun 1998
"Saya ingat, malam itu 20 Mei 1998 berangkat dari rumah Prof Malik Fadjar di kawasan Menteng kami meninjau kawasan Monas yang kabarnya sudah dikepung tentara," tutur Fahri.
Andi Mappetahang Fatwa atau AM Fatwa, anggota Dewan Perwakilan Daerah dari Provinsi DKI Jakarta tutup usia pada pukul 06.25 di Rumah Sakit MMC, Jakarta Selatan. AM Fatwa meninggal di usia 78 tahun.
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah merasa kehilangan atas kepergian AM Fatwa. Fahri mengaku telah mengenal AM Fatwa sejak lama. AM Fatwa disebut sebagai politisi senior yang melegenda karena terlibat dalam berbagai peristiwa politik sejak orde baru hingga reformasi.
"Waktu saya tiba di Jakarta saya sudah mengenal beliau sebagai tokoh yang melegenda, beliau terlibat dalam peristiwa-peristiwa politik pada masa lalu baik orde lama maupun orde baru," kata Fahri saat dihubungi, Kamis (14/2).
Sepengetahuan Fahri, sejak dulu AM Fatwa sangat aktif diberbagai organisasi Islam. Di matanya, AM adalah politisi Islam yang memiliki observasi luas pada persoalan sejarah, keislaman dan ke-Indonesian.
Bahkan, AM Fatwa kritis pada pemerintah dulu berujung pada tuduhan-tuduhan politik yang membuatnya di penjara.
"Beliau termasuk yang dipenjara lama karena tuduhan-tuduhan politik di masa lalu, lebih dari 12 tahun menjalani penjara yang vonis-nya seumur hidup," ujarnya.
Fahri mengingat pengalamannya saat bekerja sama dengan AM Fatwa bersama Adi Sasono dan Amien Rais di ICMI untuk mendorong adanya reformasi atas pemerintahan Soeharto.
"Saya ingat, malam itu 20 Mei 1998 berangkat dari rumah Prof Malik Fadjar di kawasan Menteng kami meninjau kawasan Monas yang kabarnya sudah dikepung tentara," tutur Fahri.
Dia mengingat cerita bersama AM Fatwa saat akan melakukan aksi damai untuk melengserkan Soeharto pada 20 Mei 1998.
"Kami bertiga dengan pak Amien Rais naik mobil pak Fatwa, kijang (berwarna merah hati). Setelah melihat Monas yang dipenuhi alat persenjataan berat kami kembali ke Menteng dan memutuskan untuk membatalkan aksi damai keesokan harinya yang ternyata malah pak Harto mengundurkan diri 21 Mei 1998," ungkap Fahri.
Lebih lanjut, Fahri berharap semua pihak bisa mengambil pelajaran dari pengalaman dan pemikiran AM Fatwa.
"Mudah-mudahan kita banyak mengambil banyak contoh dri pak Fatwa karena sesungguhnya dia merupakan politisi yang sangat senior dan meninggalkan bekas yang sangat mendalam," tukasnya.
Seperti diketahui, AM Fatwa sempat bersitegang dengan Fahri Hamzah saat menjadi narasumber di Indonesia Lawyers Club (ILC) TVOne. Fatwa sempat terpancing ketika Fahri melontarkan pendapat soal putusan BK DPD soal Irman Gusman dalam program yang dipandu oleh Karni Ilyas.
"Mulutmu harimaumu. Jokowi dibilang sinting, KPK dibilang sinting, coba saudara berani bilang sinting sama saya!" kata Fatwa kesal.
Emosi Fatwa makin tak terbendung ketika Fahri mencoba memotong penjelasannya. Melihat Fatwa semakin emosi Karni Ilyas mencoba menenangkan situasi. Terlebih Fatwa sudah mengancam melempar mic ke arah Fahri.
Namun AM Fatwa akhirnya meminta maaf telah menegur Fahri terlalu keras. Dengan bijak dia kemudian meminta maaf pada kepada publik lewat akun twitter miliknya.
"Sebagai Pejabat Negara/Pejabat Publik saya mohon maaf kepada publik atas terjadinya silang pendapat dengan kalimat-kalimat yang tidak pantas saya ucapkan di muka publik dalam forum Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa 20 September 2016.
Saya terpancing emosi karena sudah terlalu lama terpendam ingin menasihati Saudara Fahri Hamzah khususnya dengan kalimat-kalimat dia yang suka bilang sinting, mulai dari Jokowi dan KPK malam itu.
Sekali lagi mohon maaf dan terima kasih atas dukungan dan nasihat yang saya terima dari berbagai pihak. Salam takzim saya hamba Allah yang lemah. AM Fatwa.
Baca juga:
Jenazah AM Fatwa akan dimakamkan di TMP Kalibata selepas Ashar
Cerita Zulkifli Hasan dapat pesan terakhir dari AM Fatwa
AM Fatwa meninggal dunia, SBY hingga AHY melayat ke rumah duka
Tangis keluarga warnai kedatangan jenazah AM Fatwa di rumah duka
Sosok AM Fatwa di mata PKS: Gigih, teguh pendirian, dan idealis
-
Kenapa umat Islam dianjurkan untuk mengetahui bacaan doa? Umat Islam sangat dianjurkan untuk mengetahui bacaan doa-doa. Termasuk doa berbuka.
-
Apa yang dikatakan Alkitab tentang kekuatan doa? Doa juga memiliki kekuatan yang tak mampu ditandingi oleh kekuatan manusia.
-
Apa yang diungkapkan doa Idul Fitri? Doa-doa yang dipanjatkan pada Hari Raya Idul Fitri juga menjadi ungkapan dari kerinduan umat Muslim untuk terus diberkahi dan dijauhkan dari segala keburukan di masa mendatang.
-
Apa yang digambarkan oleh Doa Summum Bukmun? Doa Summum Bukmun menggambarkan kondisi orang-orang yang menolak petunjuk Allah dengan menggunakan metafora tuli, bisu, dan buta untuk menunjukkan ketidaksadaran mereka terhadap kebenaran.
-
Apa yang sebenarnya terjadi terkait kabar Budi Arie mundur? KesimpulanBudi Arie resmi mundur sebagai Menkominfo adalah tidak benar. Faktanya video yang beredar merupakan satir.
-
Mengapa sholat jenazah hukumnya fardhu kifayah? Hukumnya sendiri adalah fardhu kifayah bagi kaum muslimin yang masih hidup, yaitu jika sebagian orang telah melaksanakannya, maka gugur kewajiban bagi yang lain, namun jika tidak ada yang melaksanakannya, maka seluruh kaum muslimin berdosa.