Fakta unik dalam angka kunjungan Raja Salman ke Indonesia
Fakta unik dalam angka kunjungan Raja Salman ke Indonesia. Di antaranya, 2.500 personel TNI-Polri Jumlah personel TNI dan Polri yang mengamankan liburan Raja Salman di Bali sedikitnya ada 2.500 personel. Jumlah ini masih ditambah para pecalang dan 16 mobil boks oleh-oleh dari Bali.
Raja Salman telah meninggalkan Indonesia, Sabtu (12/3). Kedatangannya membuat banyak cerita menarik. Berikut hal-hal unik selama kunjungan Sang Penjaga Kota Suci itu dalam angka selama di Indonesia.
1.500 rombongan
Jumlah rombongan Raja Salman yang dibawa ke Indonesia adalah 1.500 orang. Termasuk para pangeran, menteri, pengawal dan staf lainnya.
2.500 personel TNI-Polri
Jumlah personel TNI dan Polri yang mengamankan liburan Raja Salman di Bali sedikitnya ada 2.500 personel. Jumlah ini masih ditambah para pecalang.
16 mobil boks oleh-oleh dari Bali
Raja Salman dan rombongan memborong oleh-oleh di Bali. Barang-barang yang mereka beli diangkut menggunakan 16 mobil box. Berat bawaan mereka mencapai 16 ton lebih.
-
Kapan Timnas Indonesia main lawan Arab Saudi? Timnas Indonesia akan menghadapi Arab Saudi dalam laga pertama putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Jumat (6/9/2024) dini hari WIB.
-
Kenapa Timnas Indonesia ke Arab Saudi? Sebagian anggota Timnas Indonesia telah tiba di Arab Saudi menjelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Senin pagi, 2 September 2024, waktu setempat.
-
Kapan Timnas Indonesia bertanding melawan Arab Saudi? Maarten Paes akhirnya melakukan debutnya bersama Timnas Indonesia dan hasilnya cukup mengejutkan. Sebelumnya, Paes diperkirakan tidak akan tampil saat Timnas Indonesia bertandang ke markas Timnas Arab Saudi pada matchday 1 Grup C ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, yang berlangsung pada Jumat (06/09/2024).
-
Kapan Timnas Indonesia akan bertanding melawan Arab Saudi? Timnas Indonesia dijadwalkan bertanding melawan Arab Saudi dalam laga pertama Putaran Ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
12 Hari
Raja Salman 12 hari berada di Indonesia. Di negara inilah dia menghabiskan waktu terlama dari satu bulan rencana kunjungannya ke sejumlah negara Asia.
28 Tokoh lintas agama
Raja Salman sempat menemui para tokoh agama di Indonesia. Tak cuma Islam, ada juga kepercayaan lain.
Tokoh dari agama Islam yang hadir adalah Din Syamsuddin, Azyumardi Azra, Kamaruddin Amin, Alwi Shihab, Zannuba Arriffah C. Rahman (Yenny Wahid), Abdul Mufti, Masyakuri Abdillah, Komaruddin Hidayat dan Yudi Latief.
Tokoh-tokoh yang mewakili agama Kristen Protestan adalah Hanriette T. Hutabarat, Pdt. Rony Mandang, Pdt. Dr. Jacob Nahuway dan Gomar Gultom.
Dari agama Kristen Katholik hadir Mgr. Ignatius Suharyo Harjoatmojo, Mgr. Antonius Subianto Osc, Mgr. Paskalis Bruno Syukur Ofm dan Franz Magnis Suseno.
Tokoh agama Buddha yang hadir adalah S. Hartati Tjakra Murdaya, Bhikku Sri Pannyavaro, Suhadi Sanjaya dan Arif Harsono.
Sementara itu, Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya, Ir. Ketut Parwata, Letjen TNI Purn Putu Soekreta Soeranta dan Made Gede Erata adalah para tokoh yang mewakili agama Hindu.
Tokoh agama Konghucu yang hadir adalah Uung Sendana, Ws. Budi Santoso Tanuwibowo dan XS Djangrana.
11 Kesepakatan
Kunjungan Kerajaan Saudi ke Indonesia menghasilkan 11 kesepakatan di berbagai bidang. Berikut daftarnya:
(1) Deklarasi pemerintah Kerajaan Arab Saudi perihal peningkatan pimpinan sidang komisi bersama
(2) Pembiayaan proyek pembangunan antara Saudi Fund for Development dan pemerintah Indonesia yang ditandatangani oleh Menteri Keuangan Indonesia dan Wakil Direktur Saudi fund.
(3) Nota kesepahaman kerja sama kebudayaan antara Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Kementerian Kebudayaan dan Informasi Kerajaan Arab Saudi.
(4) Program kerja sama antara Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Indonesia dan Otoritas Usaha Kecil dan Menengah Kerajaan Arab Saudi mengenai pengembangan usaha kecil dan menengah.
(5) Nota kesepahaman antara Kementerian Kesehatan Indonesia dan Kementerian Kesehatan Kerajaan Arab Saudi di bidang kerja sama kesehatan.
(6) Nota kesepahaman antara otoritas "Aeronautica" pemerintah Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi.
(7) Program kerja sama Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Indonesia dan kementerian pendidikan Kerajaan Arab Saudi dalam bidang kerja sama "scientific" dan pendidikan tinggi.
(8) Nota kesepahaman antara Kementerian Agama dan kementerian urusan Islam dakwah dan bimbingan Saudi di bidang urusan Islam.
(9) Nota kesepahaman antara Indonesia dan Saudi di bidang kerja sama Kelautan dan Perikanan.
(10) Kerja sama perdagangan antara Kementerian Perdagangan Indonesia dan Kementerian Perdagangan dan investasi Saudi.
(11) Perjanjian kerja sama dalam pemberantasan kejahatan antara Kepolisian Indonesia dan Kementerian Dalam Negeri Saudi.
Baca juga:
Menag: Mudah-mudahan tidak lama lagi Raja Salman akan kembali
Via telepon, Presiden Jokowi ucapkan selamat jalan pada Raja Salman
Tentara gelar dangdutan usai rombongan Raja Salman tinggalkan Bali
Selamat jalan penjaga Dua Kota Suci Makkah dan Madinah
Satu pesawat rombongan Raja Salman memisahkan diri menuju China
Kisah unik & menarik saat rombongan Raja Salman Jumatan di Bali