FBR dan PP bentrok di Mampang, saling serang posko
Namun, Akhmad langsung dipukul oleh H Tambul bersama rekannya.
Bentrokan terjadi antarorganisasi masyarakat (ormas) yakni FBR (Forum Betawi Rempuk) dengan Pemuda Pancasila (PP) di Jakarta Selatan. Bentrokan itu diawali perusakan posko yang juga rumah anggota MPO PP Jakarta Selatan H Tambul di Jalan KH Abdul Rohim, Mampang, Jakarta Selatan pada Minggu (10/8) sekitar pukul 16.00 WIB.
"Perusakan dilakukan oleh ormas FBR sekitar 50 orang, saksi sempat dikalungin celurit oleh pelaku, sambil menanyakan anak PP atau bukan. Tidak lama kemudian anak FBR melempari kaca jendela Pos bagian bawah, kaca pintu, dan kaca jendela," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto dalam pesan singkatnya, Minggu (10/8).
Kemudian, lanjut Rikwanto, massa PP berkumpul untuk melakukan pembalasan dengan merusak posko FBR. Sekitar puluhan massa PP ini membawa senjata tajam.
"Pukul 17.20 WIB, massa Pemuda Pancasila berkumpul di TKP sekitar 40 orang dengan bawa senjata tajam berkonvoi menggunakan 20 sepada motor. Untuk melakukan perusakan terhadap posko FBR Gardu G 0234 yg terletak di Gang Jati Jalan Kapten Tendean Mampang," ucapnya.
Selanjutnya, pukul 18.10, Ketua FBR Mampang Akhmad alias Epoi mendatangi markas PP bertujuan untuk mengklarifikasi ke H Tambul yang merupakan kawan bisnisnya. Namun, Akhmad langsung dipukul oleh H Tambul bersama rekannya. "Saat ini perkara pemukulannya sedang diproses," lanjutannya.
Meski demikian, pihaknya mengimbau kepada kedua ormas itu untuk dapat menahan diri dan mengendalikan massa masing-masing sehingga kejadian tersebut tidak terulang kembali.
"Saat ini situasi di lapangan kondusif," imbuhnya.