Film Pesan Bermakna, Potret Nyata Profesi Hakim dan Kado Terindah HUT Mahkamah Agung
Film 'Pesan Bermakna' hasil kerja sama Mahkamah Agung (MA) dan Emtek Digital segera tayang pada Kamis, 19 Agustus 2021. Kehadiran film pendek ini diharapkan memberikan sudut pandang lain terhadap kerja seorang penegak hukum, khususnya profesi hakim.
Film 'Pesan Bermakna' hasil kerja sama Mahkamah Agung (MA) dan Emtek Digital segera tayang pada Kamis, 19 Agustus 2021. Kehadiran film pendek ini diharapkan memberikan sudut pandang lain terhadap kerja seorang penegak hukum, khususnya profesi hakim.
Intisari film ini mengenai integritas seorang hakim bernama Dimas yang diperankan aktor Donny Alamsyah. Sang penulis cerita, Darmoko Yuti Witanto, mengaku bahwa film Pesan Bermakna diangkat dari sebuah cerpen di buku Catatan di Balik Toga Merah yang ditulisnya.
-
Kapan acara nobar film ‘Pesan Bermakna Jilid III’ di Mahkamah Agung? Setelah perilisannya, akhirnya Mahkamah Agung dan para pemain yang terlibat dalam film ‘Pesan Bermakna Jilid III’ hadir dalam kegiatan nonton bareng yang bertempat di Balairung Mahkamah Agung pada 18 Agustus 2023.
-
Di mana Masjid Agung Palembang terletak? Masjid Agung ini merupakan bagian dari peninggalan Kesultanan Palembang Darussalam pada masa pemerintahan Sultan Mahmud Badaruddin I atau biasa dikenal dengan Jayo Wikramo.
-
Dimana letak Makam Agung Arosbaya? Salah satu makam bersejarah di Pulau Madura, khususnya Kabupaten Bangkalan ialah Makam Agung.
-
Siapa saja yang hadir di acara perayaan HUT ke-78 Mahkamah Agung? Acara yang berlangsung dalam rangka merayakan HUT Mahkamah Agung tersebut juga dihadiri Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial, para Pimpinan Mahkamah Agung, Hakim Agung, Hakim AdHoc, PLH Sekretaris Mahkamah Agung, pejabat eselon 1 dan 2 serta undangan lainnya.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa yang dibahas Indonesia di Sidang Umum ke-44 AIPA di Jakarta? “AIPA ke-44 nanti juga akan membahas persoalan kesejahteraan, masyarakat, dan planet (prosperity, people, and planet),” kata Putu, Rabu (26/7/2023).
Khusus untuk film Pesan Bermakna ini, Witanto berharap para hakim ke depan mampu terus menjaga integritasnya. Apalagi harus diakui bahwa pekerjaan hakim merupakan tanggung jawab berat.
"Pesan yang ingin disampaikan merupakan pesan-pesan yang bisa memberikan semangat kepada para hakim untuk bisa bekerja dengan baik, menjaga integritasnya dengan baik, karena menjadi hakim itu banyak godaannya, " kata D.Y Witanto usai launching film Pesan Bermakna di Kantor KLY, Jakarta Pusat, Senin (16/8).
Sang penulis buku D.Y Witanto adalah Hakim Yustisial Biro Hukum dan Humas di MA. Sosok ini memang dikenal karena produktivitasnya menulis belasan buku. Namun buku 'Catatan di Balik Toga Merah' ini ditulis di luar kebiasaannya yang acap menulis buku ilmiah.
Sekretaris Mahkamah Agung Dr. Hasbi Hasan, M.H. menyebut banyak nilai yang bisa dipetik dari film ini. Karena film tersebut menceritakan bagaimana integritas, kemandirian, profesionalitas, kejujuran hingga penengakan kebenaran dan keadilan, yang dimiliki seorang hakim.
Sejauh ini MA memang sudah melakukan berbagai perubahan terkait banyak hal. Termasuk terkait akuntabilitas dan transparansi, melalui beragam tulisan. Tentu kehadiran film Pesan Bermakna diharapkan masyarakat lebih bisa memahami tentang regulasi yang terjadi di pengadilan.
"Melalui film ini, masyarakat bisa melihat bahwa MA selama ini telah mempertahankan integritas hukum dan keadilan, meskipun ada riak-riak di satu-dua perkara, padahal ribuan bahkan puluhan ribu perkara ditegakkan secara benar dan adil, " kata Hasan Hasbi menegaskan.
Di samping itu, dia menyebut bahwa film Pesan Bermakna karya kolaborasi MA dan Emtek Digital juga menjadi kado di HUT ke-76 MA. "Tentu film Pesan Bermakna ini merupakan kado terindah bagi HUT ke-76 Mahkamah Agung," dia mengungkapkan.
©istimewa
Dony Alamsyah, aktor utama film Pesan Bermakna, mengaku pengalaman berperan menjadi seorang hakim bukan hal mudah. Banyak ilmu baru dipelajari. Sehingga wajar jika di dunia nyata para hakim harus dituntut selalu berintegritas.
Menurut dia, menjalani pekerjaan sebagai seorang hakim itu menjadi sesuatu yang sulit. Hakim juga manusia biasa, meski begitu menjadi profesi ini adalah sebuah contoh integritas.
Melalui film Pesan Bermakna, Dony berharap seluruh hakim di Indonesia selalu diberikan kekuatan. Terutama dari berbagai godaan yang datang ketika tengah menegakkan keadilan.
"Harapan saya adalah keadilan harus ditegakkan, keadilan harus dibela, dan semua semua hakim di Indonesia ini dijauhkan dari godaan dan menjalankan amanahnya," ujar Dony mengungkapkan.
Baca juga:
Bangkitkan Kebanggaan Profesi Hakim, Buku 'Catatan di Balik Toga Merah' Difilmkan
MA dan Liputan6.com Gelar Talkshow Film 'Pesan Bermakna'
Aturan Sanksi bagi Penolak Vaksinasi Diuji Materiil ke MA
Lewat Aplikasi LENTERA, MA Pantau Setiap Pengadilan di Seluruh Indonesia
Ketua MA Hadiri Perayaan HUT Bhayangkara ke 75 Secara Virtual
Ketua MA Instruksikan Hakim & Aparatur Peradilan yang Tak Ikut Diklat Diberi Teguran