Ziarah ke Makam Agung Arosbaya, Jejak Pemeluk Islam Pertama di Madura Barat
penanda awal perkembangan kebudayaan islam di Madura.
madura jawa timur![Ziarah ke Makam Agung Arosbaya, Jejak Pemeluk Islam Pertama di Madura Barat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/1200x630/bg/newsOg/2024/6/26/1719365097547-asq1c.jpeg)
Penanda awal perkembangan kebudayaan islam di Madura.
![Ziarah ke Makam Agung Arosbaya, Jejak Pemeluk Islam Pertama di Madura Barat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/6/26/1719361718796-51a7z.jpeg)
Ziarah ke Makam Agung Arosbaya, Jejak Pemeluk Islam Pertama di Madura Barat
![Ziarah ke Makam Agung Arosbaya, Jejak Pemeluk Islam Pertama di Madura Barat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/6/26/1719361934165-cx8ril.jpeg)
Salah satu makam bersejarah di Pulau Madura, khususnya Kabupaten Bangkalan ialah Makam Agung. Di sini, tiga tokoh ulama sekaligus pemeluk agama Islam pertama di Madura Barat dimakamkan.
-
Siapa yang memperkenalkan tembakau ke Madura? Saat tebu tak lagi menjanjikan, tiga pengusaha Belanda memperkenalkan tembakau pada 1861.
-
Apa yang dimaksud dengan pantun lucu Madura? Pantun lucu Madura cukup unik karena bahasa Madura memiliki ciri khas kata dan pengucapan yang menarik. Selain itu, pantun ini juga memuat humor lucu yang menghibur.
-
Apa yang disebut warga Madura sebagai 'daun emas'? Buku setebal 713 halaman ini memudahkan pembaca menelusuri sejarah tembakau yang dijuluki 'daun emas' oleh warga Madura.
-
Siapa yang mewariskan pengetahuan tentang jamu Madura? Minum jamu sudah jadi tradisi yang melekat erat dengan masyarakat Madura. Pengetahuan tentang pemilihan bahan jamu, pengolahan jamu serta khasiat meminum jamu diwariskan turun-temurun.
-
Kenapa orang berburu Beruang Madu? Banyak orang masih percaya jika beberapa organ Beruang Madu punya khasiat untuk kesehatan. Perburuan pun makin meluas.
-
Apa yang menjadi ciri khas ramuan Madura yang membuatnya terkenal? Madura dikenal memiliki segudang ciri khas, salah satunya adalah jamu tradisional. Istilah ramuan Madura banyak dikenal sebagai obat kuat yang berperan dalam keharmonisan suami istri.
Pemeluk Islam Pertama
Ketiga tokoh yang dimakamkan di Makam Agung Arosbaya yakni Kiai Pragalbo (Pangeran Islam Ongguk) yang dikenal dengan nama Pangeran Plakaran, Kiai Pratanu atau Panembahan Lemah Duwur, dan Raden Koro atau Pangeran Tengah.
Letak makam ketiga kiai ini berurutan, mulai dari batur utama sisi timur, tengah dan barat.
Tanah yang Merdeka
Dulu status tanah makam ini adalah tanah perdikan. Kawasan ini dibebaskan dari perpajakan dan warganya tidak perlu kerja rodi kepada raja.
Mengutip situs Kebudayaan Kemdikbud RI, sebelum Majapahit runtuh, Madura telah berkenalan dengan Islam. Pulau ini mengadakan hubungan dengan Gresik dan Surabaya, tempat para pemimpin agama Islam, Sunan Giri dan Sunan Ampel bermukim.
![Pemeluk Islam Pertama](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/6/26/1719363328423-1dtw7.jpeg)
Pemeluk Islam Pertama
Pada tahun 1528, Pangeran Pratanu jadi orang pertama di Madura Barat yang memeluk Agama Islam. Beliau naik tahta dan menggantikan ayahnya, Kiai Pragalbo, pada tahun 1531 Masehi yang ditandai candrasangkala Sirnoning Buto Pratano ning Negoro (1450 Saka).
- Wakapolri dan Istri Ziarah ke Makam Ulama Asal Yaman, Ada Momen Tiba-Tiba Tangan Sang Jenderal Diciumi Sosok 'Lucu'
- Mengenal Tradisi Ziarah Kubur di Indonesia dan Doa Ziarah Kubur yag Dibaca Rasulullah
- Mengunjungi Sendang Duwur Lamongan, Kompleks Makam Kuno Tiga Tingkat dengan Masjid di Puncaknya
- Didirikan Para Buruh Pelabuhan Asal Maluku, Ini Fakta Menarik Masjid Tertua di Kota Jayapura
- Mengunjungi Petilasan Ki Ageng Mangir, Sosok Legendaris Musuh Bebuyutan Panembahan Senopati
- Potret Jokowi Cek Pembangunan Istana Negara IKN Usai Pergantian Kepala Otorita
Pasalnya, sebelum memeluk Islam, Panembahan mengirimkan utusan untuk belajar agama Islam di Demak.
Pusat pemerintahan Pangeran Pratanu yang bergelar Panembahan Lemah Duwur dipindahkan dari Plakaran ke Arosbaya.
Ia lalu meluaskan wilayah kekuasaannya hingga Blega dan Sampang. Selain itu Sumenep dan Pamekasan juga berada di bawah pengaruh kekuasaannya.
Pangeran Pratanu terkenal arif dan bijaksana sehingga sangat dicintai rakyatnya.
Kisah Cinta
Panembahan Lemah Duwur menikah dengan puteri dari Pajang dan dikaruniai lima orang anak.
Ia juga memiliki selir. Hubungannya dengan sang selir membuahkan 10 orang anak.
![Meninggal](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/6/26/1719363914671-iue94.jpeg)
Meninggal
Panembahan Lemah Duwur meninggal tahun 1592 masehi ditandai Candrasangkala netro papat yakso prabhu.
Cagar Budaya
Mengutip Instagram @disbudparjatimprov, Makam Agung ditetapkan sebagai cagar budaya peringkat Provinsi pada tahun 2017 dengan SK Gubernur nomor 188/735/KPTS/013/2017. Keberadaan makam ini jadi penanda awal perkembangan kebudayaan islam di Madura.