FOTO: Massa Munajat Kubro 212 Latunkan Zikir dan Doa untuk Palestina
Munajat Kubro 212 diadakan untuk menyerukan dukungan terhadap rakyat Palestina yang sedang menghadapi serangan militer Israel.
Munajat Kubro 212 diadakan untuk menyerukan dukungan terhadap rakyat Palestina yang sedang menghadapi serangan militer Israel.
FOTO: Massa Munajat Kubro 212 Latunkan Zikir dan Doa untuk Palestina
Ribuan orang menghadiri Munajat Kubro 212 di lapangan silang Monas, Jakarta, Sabtu (2/12/2023). Dalam aksi tersebut, peserta melantunkan zikir dan doa untuk rakyat Palestina yang saat ini menghadapi serangan militer Israel.
Tak hanya menyuarakan dukungan untuk Palestina, massa Munajat Kubro 212 memiliki setidaknya tiga tuntutan.
Tuntutan tersebut disampaikan oleh Pembina PA 212 Habib Rizieq Shihab (HRS) yang dibacakan oleh Ketua SC Munajat Kubro sekaligus menantunya, Muhammad Bin Husein Al Atthas.
- FOTO: Gelombang Pengungsi Ratusan Ribu Warga Palestina Tinggalkan Khan Younnis ke Rafah untuk Hindari Peperangan Hamas dengan Israel
- FOTO: Momen Pembebasan Tahanan Palestina dari Penjara Militer Israel di Ramallah Disambut Pawai Kemenangan
- FOTO: Suasana Wilayah Tepi Barat di Palestina Sepi Bak Kota Mati, Ini Penyebabnya!
- FOTO: Massa Kembali Geruduk Kedubes AS, Dukung Kemerdekaan untuk Palestina
Adapun tuntutan pertama adalah mendesak pemerintah menindak tegas setiap kelompok dan individu yang terang-terangan membela Zionis Israel. Rizieq juga meminta aparat turut menghukum siapa saja yang mengibarkan bendera Israel hingga menyerang massa pendukung Palestina.
Selain itu, mantan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) itu juga mengapresiasi berbagai upaya pemerintah RI yang telah menyuarakan pembelaan dan dukungan terhadap Palestina, terutama sejak serangan Israel ke Jalur Gaza pada 7 Oktober lalu.
Kemudian, tuntutan yang kedua adalah meminta agar Pemilu 2024 dilaksanakan dengan jujur, adil, dan damai.
Rizieq mendesak setiap peserta dan penyelenggara pemilu harus fokus, serius, dan tulus untuk berpolitik dengan akhlakul karimah, tanpa kecurangan, hingga tanpa politik uang.