FX Rudy Tak Permasalahkan Jika Ada Nakes Menolak Vaksin Covid-19
Menurutnya, dalam menentukan daftar penerima vaksin, Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo mengacu pada pemerintah pusat.
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo (Rudy) tak mempermasalahkan jika ada warga maupun tenaga kesehatan (nakes) yang menolak untuk dilakukan vaksinasi Covid-19. Menurutnya, penolakan tersebut merupakan hak asasi masing-masing.
"Itu hak asasi mereka masing-masing. Menolak itu hak," katanya di Solo, Senin (4/1).
-
Apa itu Vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah. Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
-
Vaksin apa saja yang melindungi kucing dari penyakit berbahaya? Vaksin pada kucing biasanya diberikan melalui suntikan di bawah kulit, dan beberapa juga ada yang diberikan sebagai tetes ke mata atau hidung. Vaksin kucing diberikan untuk memberikan perlindungan terhadap penyakit menular melalui stimulasi respon imun jika nantinya kucing Anda terkena infeksi.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
-
Apa yang dimaksud dengan vaksinasi untuk kucing? Vaksinasi adalah salah satu cara untuk melindungi kucing dari berbagai penyakit menular.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kenapa vaksin Herpes Zoster penting? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah.
Menurutnya, dalam menentukan daftar penerima vaksin, Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo mengacu pada pemerintah pusat. Dan saat ini sedang proses uji kehalalan di LPPOM (Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika) Majelis Ulama Indonesia (MUI). Sehingga jika ada dokter maupun nakes yang menolak, ia tidak bisa menghalangi.
"Ya enggak apa. Wong menolak hak mau divaksin kok. Berarti sudah mampu membuat kekebalan di tubuhnya sendiri," ujarnya.
Rudy mengaku tidak ambil pusing dengan sikap penolakan tersebut. Yang penting menurutnya, pemerintah sudah menyiapkan vaksin Covid-19 bagi warga termasuk tenaga kesehatan. Namun jika nantinya ada yang menolak, dia tidak mempermasalahkannya.
"Kalau saya tak bawa enteng kok itu. Yang penting pemerintah sudah menyiapkan. Kalau tidak mau ya sudah, nanti malah salah megangnya kan repot," tutupnya.
Baca juga:
Pemkot Tangerang Ajukan 2,4 Juta Dosis Vaksin Covid-19
Aturan Penyimpanan dan Pendistribusian Vaksin Covid-19
Tenaga Medis RSUD Kabupaten Belitung Mulai Terima SMS Vaksinasi Covid-19
Pemprov DKI Jakarta Sediakan 453 Fasilitas Kesehatan untuk Vaksinasi Covid-19
Pemerintah Siapkan 15 Ribu Fasyankes dan 30 Ribu Vaksinator Vaksin Covid-19
Kemenkes Tegaskan Data Penerima Vaksin Hanya Untuk Penanganan Covid-19