Gafatar catut lambang Pancacita, kepala Linmas Aceh meradang
"Ini kan seakan-akan Gafatar ini bagian dari organisasi pemerintah, padahal tidak," kata Nasir.
Aksi pencatutan lambang Pancacita oleh organisasi Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) Aceh pada acara diskusi yang digelarnya, hingga digerebek oleh warga, Rabu (7/1) lalu karena diduga membawa ajaran Milata Abraham, membuat Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbanpolinmas) Aceh, Nasir Zalba meradang.
Menurut Nasir Zalba, dengan adanya pencatutan lambang Pancacita pada kegiatan organisasi ini, seakan-akan menunjukkan ada keterlibatan pemerintah di dalamnya.
"Ada pada papan nama itu (Gafatar) ada tertera lambang Pancacita, ini kan seakan-akan Gafatar ini bagian dari organisasi pemerintah, padahal tidak, saya tidak habis pikir mengapa mereka berani seperti itu," kata Nasir Zalba, Jumat (9/1) di Banda Aceh.
Kendati demikian, pihak Gafatar sudah mengirim surat permohonan pada Kesbangpolinmas Aceh untuk dikeluarkannya surat Keterangan Terdaftar (KT). Namun dirinya sampai saat ini belum mengeluarkan surat tersebut.
"Tau-taunya, ada kejadian protes dari masyarakat, dan tentu masyarakat sudah mendapatkan informasi juga bahwa Gafatar ini adalah reinkarnasi Milata Abraham," katanya.
Adapun tindak lanjut yang akan diambil oleh pihak Kesbangpolinmas Aceh, sebutnya, pertama akan berkoordinasi dan mempelajari lebih lanjut keberadaan organisasi tersebut. Bila mereka terindikasi sesat, tentu setelah lembaga berkompeten yang menanganinya, yaitu Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU), maka tidak dikeluarkan surat KT untuk Gafatar Aceh.
"Kalau orangnya atau organisasinya sesat kembalilah ke jalan yang benar, kalau soal lembaga ada mekanisme sesuai dengan Undang-undang Nomor 17 Tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan," ujarnya.
Nasir Zalba mengaku dirinya sudah mendapatkan informasi dari beberapa pihak, terutama dari masyarakat setempat bahwa Gafatar adalah reinkarnasi Milata Abraham. Aliran Milata Abraham sudah pernah dinyatakan sesat oleh MPU sekitar 2 tahun lalu.
"Mereka waktu itu sudah hengkang dari Banda Aceh. Kemudian muncul Gafatar, tetapi sebagai organisasi mereka sudah mengajukan surat permohonan keterangan terdaftar sebagai organisasi," ujarnya.
Baca juga:
Ulama Aceh diminta keluarkan fatwa Gafatar sesat atau tidak
Gafatar Aceh akui Musadeq, eks nabi palsu jadi guru spiritual
Diduga aliran sesat, warga Aceh gerebek markas Ormas Gafatar
Jemaah Ingkarus Sunnah di Garut tak mau akui nabi Muhammad SAW
Ulil Abshar ditolak hadiri seminar di UIN Suska
Diduga sebarkan ajaran sesat, Ormas Gafatar Aceh digerebek warga
-
Di mana Orang Talak Mamak tinggal? Melansir dari beberapa sumber, Suku Talang Mamak ini menghuni di empat kecamatan di Kabupaten, mulai dari Batang Gangsal, Cenaku, Kelayang, dan juga Rengat Barat.
-
Kapan Pangeran Antasari wafat? Saat menjadi Sultan Banjar, Pangeran Antasari terus melanjutkan perjuangannya melawan Belanda. Di tengah perlawanan tersebut, Pangeran Antasari jatuh sakit terserang penyakit cacar dan paru-paru hingga akhirnya wafat pada 11 Oktober 1862.
-
Kapan Gewa lahir? Mutia mengungkapkan bahwa anaknya yang lahir pada 28 Februari 2020 sudah semakin besar dan dapat memilih pakaian yang ingin dikenakannya.
-
Kenapa orang sholat taubat? Sholat taubat adalah ibadah untuk membersihkan jiwa dan menghapus dosa. Dalam perjalanan hidup yang penuh liku dan ujian, manusia tak luput dari kesalahan dan dosa. Namun, kebijaksanaan Allah yang Maha Pengasih memberikan peluang untuk bertaubat, sebuah tindakan yang tidak hanya membersihkan hati, tetapi juga mendekatkan diri kepada-Nya.
-
Kapan bintang-bintang mati? Setiap Tahun, Ada Segini Bintang yang Mati di Galaksi Bima Sakti Bintang pun bisa hancur setiap tahunnya dan melakukan "regenerasi". Komposisi bintang di langit terus berganti seiring dengan perkembangan waktu.
-
Apa yang tertulis di sisir gading tertua? Pada sisir itu tertulis kalimat “semoga gading ini membasmi kutu dari rambut dan janggut”.