Galau jadi alasan Matt gedor-gedor kokpit Virgin Australia
Kepada polisi Matt mengatakan niatnya datang ke Pulau Dewata untuk mencari istrinya.
Kepolisian Daerah Bali telah memeriksa Matt Christoper, penumpang mabuk yang mengedor-gedor pintu kokpit pesawat Virgin Australia. Matt mengaku sebelum melakukan penerbangan sempat menengak obat pereda sakit kepala, obat penghilang pegal dan minuman Coca-cola.
Selain mengaku mengonsumsi obat tersebut, kepada polisi Matt mengatakan niatnya datang ke Pulau Dewata untuk mencari istrinya.
"Dia datang ke Bali untuk mencari istrinya," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali, Ajun Komisaris Besar Heri Wiyanto dalam keterangan pers di Mapolda Bali, Sabtu (26/4).
Heri menjelaskan, tiga minggu sebelum terbang ke Bali, Matt Christoper janjian menemui istrinya di pulau dewata. Namun selama dua minggu setelah komunikasi melalui telepon tersebut istrinya tidak bisa dihubungi.
Sesuai kesepakatan, Matt akhirnya terbang ke Bali untuk mencari istrinya. Dari keterangan Matt, istrinya merupakan Warga Negara Indonesia asal Bandung, Jawa Barat.
"Tujuan dia ke sini, dia mencari istrinya, 3 minggu sebelum ke Bali yang bersangkutan janjian. 2 minggu istrinya tidak bisa dihubungi," ujarnya.
Sejak malam tadi, Polda Bali dan perwakilan Konsulat Jendral Australia yang mendampingi Matt membawanya ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Kemarin, ada lima dokter dari Kepolisian yang mendampingi Matt saat menjalani pemeriksaan. Sejauh ini penumpang mabuk itu masih diperiksa sebagai saksi.
"Masih diperiksa sebagai saksi," katanya.