Puluhan Paus Pilot Mati Terdampar di Pantai Alor
Jenis paus yang mati terdampar di Alor diduga paus pilot (Globicephala macrorhynchus).
Sebanyak 50 ekor paus pilot (Globicephala macrorhynchus) ditemukan terdampar dan mati di pantai Kampung Pureman, Desa Purnama, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (6/9).
UPTD Pengelola Taman Perairan Kepulauan Alor dan Laut Sekitarnya mencoba mengidentifikasi 50 ekor mamalia laut yang terdampar itu. "Jenis paus yang mati diduga adalah paus pilot (Globicephala macrorhynchus)," kata Kepala UPTD Pengelola Taman Perairan Kepulauan Alor dan Laut Sekitarnya Muhammad Saleh Goro.
Menurutnya, karena kondisi wilayah dan perairan yang cukup sulit, maka pihaknya telah beroordinasi dengan Polres Alor serta Polsek Alor Timor Subsektor Peitoko untuk melakukan identifikasi awal di lokasi.
"Besok tanggal 7 September 2024, Polsek Alor Timor Subsektor Peitoko akan melakukan identifikasi awal ke lokasi untuk mendata jumlah, serta keadaan dari paus tersebut," ungkap Saleh.
Dia mengatakan, hasil pendataan awal akan menjadi dasar untuk penanganan selanjutnya. Langkah-langkah akan diambil pihak UPTD dan BPSPL Denpasar Kementerian Kelautan dan Perikanan.
"Apabila ditemukan paus yang mati, maka akan diambil sampel untuk dilakukan uji sampel di laboratorium di Bali, guna memastikan penyebab kematiannya," ujar Saleh.
Dia mengimbau masyarakat sekitar agar tidak mengambil bagian apa pun dari bangkai puluhan paus yang terdampar, untuk mencegah hal -hal yang tidak diinginkan, karena kematian mamalia itu belum teridentifikasi.
"Penanganan selanjutnya akan disampaikan setelah identifikasi awal. Angka pastinya besok baru bisa diketahui setelah identifikasi awal oleh tim," tutup Saleh.
