Ganjar: Bupati enggan perbaiki jalur Merapi jangan dipilih lagi

Ganjar mengatakan perbaikan jalur evakuasi sangat mendesak.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo nampaknya kecewa saat mengetahui jalur penyelamatan di lereng Gunung Merapi tak kunjung diperbaiki oleh bupati setempat. Dia bahkan meminta supaya masyarakat tak memilih lagi Bupati yang enggan memperbaiki jalur evakuasi itu.

Ganjar mengatakan dia sudah berulang kali mendorong perbaikan jalur evakuasi bencana melalui mekanisme mendahului anggaran. Tetapi hasilnya nihil.

"Perbaikan jalur evakuasi ini mendesak, tinggal kemauan Bupati masing-masing. Semuanya sudah saya eksekusi. Kalau tidak mau memperbaiki, ya jangan dipilih lagi," ujar Ganjar kepada merdeka.com, di Solo, Selasa (27/5).

Ganjar mengatakan, kondisi jalur evakuasi beberapa wilayah memang rusak parah. Antara lain di wilayah Klaten, Boyolali, Magelang, Pemalang, dan Purbalingga. Karena itu, politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan tersebut mendesak pemerintah setempat serius mengupayakan anggaran guna memperbaiki jalur evakuasi di wilayahnya.

Berdasarkan catatan merdeka.com, sejumlah jalur utama evakuasi di Klaten dan Boyolali memang mengalami kerusakan parah. Di Klaten, tepatnya pada jalur evakuasi sepanjang enam kilometer di Kecamatan Kemalang bahkan kondisi aspalnya sudah mengelupas dan berlubang besar. Sementara di Boyolali, jalur utama Solo-Selo-Borobudur sepanjang sekitar enam kilometer juga bernasib sama. Meski sudah diperbaiki, tapi belum sampai sebulan sudah hancur lagi.

Baca juga:
Ganjar: Kalau pungli belum beres, jalanan bakal bodol terus
Warga lereng Gunung Kendeng ricuh di depan Ganjar Pranowo
Hutan Kendeng sering ditebang, 20 warga mengadu ke Ganjar
Usai marah, Ganjar simulasikan sistem ideal di jembatan timbang
Aksi Ganjar Pranowo saat tanam padi di Karanganyar