Gelar Banyak Turnamen, Bupati Kutai Timur: Tunjukkan Kemampuan dan Persaingan Sehat
Kompetisi yang digelar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kutai Timur merupakan langkah nyata dalam mengembangkan bibit atlet bulu tangkis
Penyerahan bonus kepada para atlet berprestasi sebagai komitmen Pemerintah Kabupaten Kutai Timur
- Mengenal Gede Widiade, Mantan Bos Persija Kini Pegang Uang Timnas Anies-Cak Imin
- Wejangan Pengasuh Ponpes Kauman ke Ganjar: Bertanding, Bertarung & Berkompetisi Secara Baik
- Seleksi Pemain Timnas Piala Dunia U-17: Ada Promosi hingga Degradasi
- Momen Pengambilan Sumpah dan Janji PNS, Begini Potret Atlet Bulutangkis Pakai Korpri
Gelar Banyak Turnamen, Bupati Kutai Timur: Tunjukkan Kemampuan dan Persaingan Sehat
Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman membuka secara resmi Open Tournament Bulu Tangkis Bupati Cup 2023 di Gedung Olahraga (GOR) Kudungga, Sangatta, Selasa (28/11/2023). Kompetisi yang digelar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kutai Timur merupakan langkah nyata dalam mengembangkan bibit atlet bulu tangkis berprestasi.
Kegiatan ini berlangsung selama lima hari, dimulai dari 28 November hingga 2 Desember 2023 mendatang. Tercatat ada 246 peserta, dengan 210 peserta laki-laki dan 36 peserta perempuan.
Open Tournament Bulu Tangkis Bupati Cup 2023
Para atlet yang mengikuti turnamen kali ini mewakili berbagai wilayah di Kalimantan Timur seperti Kutai Timur, Bontang, Samarinda, Balikpapan, dan Penajam Paser Utara.
Bupati Ardiansyah menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan turnamen ini. Ia menegaskan bahwa ini pun akan menjadi agenda rutin tahunan di Kutim.
"Diharapkan para atlet dapat berpartisipasi dalam kejuaraan yang dikemas dalam Piala Bupati ini, karena kegiatan ini dilaksanakan secara gratis," kata Ardiansyah dalam sambutannya membuka turnamen.
Tak hanya itu, Ia juga menjelaskan tujuan turnamen utama ini adalah menunjukkan kemampuan peserta dalam persaingan turnamen, dengan penekanan pada sportivitas dan kompetisi yang sehat dan adil.
"Saya ingin memanfaatkan turnamen bulutangkis ini untuk menunjukkan kemampuan peserta dan diharapkan semua peserta mampu bersaing secara sehat dan adil," ujarnya.