Gempa Banten Merupakan Jenis Gempa Bumi Dangkal
Dampak gempa Banten ini dirasakan di daerah Pelabuhan Ratu, daerah Malingping, Bayah, Cihara, Panggarangan, Ciptagelar, Wanasalam, Sukabumi, Rangkas Bitung, Cireunghas, Cikeusik, daerah Sawarna, Pangalengan, Jakarta, Kota Tangerang, Kab. Tangerang, Tangerang Selatan, Parung Panjang.
Gempa Banten terjadi pada pukul 17.10 WIB di wilayah Pantai Selatan Lebak, Jumat (4/2). Gempa dengan kekuatan magnitudo 5,5 merupakan jenis gempa bumi dangkal. Disebabkan deformasi batuan pada kerak Samudera Lempeng Indo-Australia.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya deformasi batuan pada kerak samudra Lempeng Indo-Australia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser turun (oblique normal)," kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Bambang Setiyo Prayitno dalam keterangannya, Jumat (4/2).
-
Di mana gempa Bantul berpusat? Gempa bumi yang berpusat di Kabupaten Bantul menjadi sebuah alarm pengingat tentang keberadaan zona subduksi yang masih aktif di wilayah selatan Pulau Jawa.
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Apa dampak yang ditimbulkan gempa Bantul? Gempa M 6,4 Bantul berdampak pada sejumlah kerusakan. Fakta di Balik Gempa M 6,4 yang Guncang Bantul, Alarm Megathrust?
-
Kapan gempa Bantul terjadi? Pada Jumat (30/6) malam pukul 19.57, wilayah Bantul dan sekitarnya diguncang gempa dengan magnitudo M 6,4.
-
Bagaimana Bunga Jeumpa diperbanyak? Perbanyakan Bunga Jeumpa ini dapat dilakukan dengan melalui biji yang tumbuh kurang lebih 3 bulan sesudah biji disebar.
-
Kapan Gempi menunjukkan bakat berenang? Hal ini dapat dilihat dari unggahan Gisel beberapa waktu yang lalu. Di dalam gambar-gambar itu, Gempi sedang menjalani pelajaran berenang.
Dampak gempa Banten ini dirasakan di daerah Pelabuhan Ratu, daerah Malingping, Bayah, Cihara, Panggarangan, Ciptagelar, Wanasalam, Sukabumi, Rangkas Bitung, Cireunghas, Cikeusik, daerah Sawarna, Pangalengan, Jakarta, Kota Tangerang, Kab. Tangerang, Tangerang Selatan, Parung Panjang.
"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami," ujarnya.
Sementara, hasil monitoring BMKG hingga pukul 17.35 menunjukkan ada satu aktivitas gempa susulan dengan magnitudo 3,0. BMKG mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak benar.
"Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah," tutup Bambang.
Baca juga:
PVMBG: Tak Ada Kaitan Gempa Banten dengan Erupsi Gunung Anak Krakatau
BPBD Lebak Pastikan Gempa Banten Magnitudo 5,5 Tak Timbulkan Korban Jiwa
Sebelum Gempa Banten Magnitudo 5,5, Anak Gunung Krakatau Erupsi
Gempa Banten, Warga Bayah Timur Sempat Panik dan Berhamburan Keluar Rumah
Ini Daerah Terdampak Getaran Gempa Banten Magnitudo 5,5