Gempa Magnitudo 4,8 Guncang Pegunungan Bintang Papua
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,8 terjadi di wilayah Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Sabtu (23/4) malam. Gempa berpusat di darat 38 kilometer tenggara Pegunungan Bintang dengan kedalaman 10 kilometer.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,8 terjadi di wilayah Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Sabtu (23/4) malam. Gempa berpusat di darat 38 kilometer tenggara Pegunungan Bintang dengan kedalaman 10 kilometer.
"Gempa Dirasakan Magnitudo: 4,8. Kedalaman: 10 km, 23 April 2022 20:11:52 WIB, Koordinat: 4.80 LS-140.76 BT (Pusat gempa berada di darat 38 km Tenggara Pegunungan Bintang)," tulis BMKG dalam akun Twitter resminya pada Minggu (24/4).
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Bagaimana Bunga Jeumpa diperbanyak? Perbanyakan Bunga Jeumpa ini dapat dilakukan dengan melalui biji yang tumbuh kurang lebih 3 bulan sesudah biji disebar.
-
Bagaimana dampak gempa bumi bagi warga? Getaran yang cukup kuat seketika membuat warga berhamburan ke luar rumah. Mereka juga berteriak untuk mengingatkan para tetangga agar segera menyelamatkan diri.
-
Di mana gempa Bantul berpusat? Gempa bumi yang berpusat di Kabupaten Bantul menjadi sebuah alarm pengingat tentang keberadaan zona subduksi yang masih aktif di wilayah selatan Pulau Jawa.
-
Kapan Gempi menunjukkan bakat berenang? Hal ini dapat dilihat dari unggahan Gisel beberapa waktu yang lalu. Di dalam gambar-gambar itu, Gempi sedang menjalani pelajaran berenang.
-
Di mana gempa terjadi? Mengutip informsi BMKG, pusat gempa berada di 8.52 LS,115.35 BT atau 2 km timur laut Gianyar, Bali dengan kedalaman 10 km.
BMKG mencatat gempa ini juga dirasakan di wilayah Oksibil, dengan intensitas III MMI (Modified Mercalli Intensity).
Belum ada laporan mengenai ada tidaknya korban jiwa maupun bangunan yang rusak akibat gempa ini. BMKG mengimbau masyarakat di wilayah tersebut untuk mewaspadai kemungkinan adanya gempa susulan.
(mdk/yan)