Gempa Magnitudo 5.3 Akibat Sesar Lokal Guncang Laut Banda
Dampak guncangan gempabumi ini dirasakan di daerah Tehoru, Masohi dan Saparua III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan akan truk berlalu).
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa bermagnitudo 5,3 di Laut Banda pada Senin malam pukul 21.28 WIB diakibatkan aktivitas sesar lokal.
Episenter gempabumi terletak pada koordinat 3,53 LS ; 129,65 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 75 km arah Tenggara Kota Masohi, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku pada kedalaman 20 km.
-
Bagaimana BMKG Tuban mencatat jumlah gempa susulan? "Sekarang ini, gempa susulan ke-193 kali yang tercatat sampai 20.28 WIB," kata Kepala BMKG Tuban, Zem Irianto Padama di Tuban, Jawa Timur, Sabtu malam (23/3).
-
Dimana BMKG memprakirakan cuaca cerah? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di Jakarta dan Kepulauan Seribu cerah dan cerah berawan pada Sabtu (30/9).
-
Bagaimana MKMK dibentuk? Ketiga orang ini dipilih secara aklamasi oleh seluruh hakim konstitusi.
-
Kenapa BMKG meminta warga Pandeglang dan Lebak waspada? Ini kemudian memicu dampak yang signifikan yang perlu diperhatikan oleh masyarakat.
-
Kapan Gempi menunjukkan bakat berenang? Hal ini dapat dilihat dari unggahan Gisel beberapa waktu yang lalu. Di dalam gambar-gambar itu, Gempi sedang menjalani pelajaran berenang.
-
Apa dampak utama dari gempa Kabupaten Bandung? Dampak Gempa Kab Bandung M4,9 hari ini menimbulkan kerusakan beberapa bangunan,
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal," ujar Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Bambang Setiyo Prayitno dalam keterangannya seperti dilansir Antara, Senin (4/10).
Menurut Bambang, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan sesar mendatar (strike-slip).
Dampak guncangan gempabumi ini dirasakan di daerah Tehoru, Masohi dan Saparua III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan akan truk berlalu).
"Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami," ujar dia.
Bambang mengatakan hingga hari Senin, pukul 21.53 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
Bambang merekomendasikan kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Ia meminta masyarakat menghindar dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," katanya.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.
Baca juga:
Kondisi Yunani yang Kembali Diguncang Gempa Magnitudo 5,8
KRJI Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa di Melbourne Australia
Gempa Dangkal Mengguncang China
Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Boalemo, Aktivitas Warga Tetap Normal
Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Wilayah Laut Bolaemo Sulawesi Utara