Gempa susulan 7,0 SR guncang Lombok Timur
Salah seorang warga di Sunset Road, Rubens mengatakan, gempa susulan ini cukup terasa. Akibatnya sejumlah warga berhamburan keluar dari rumah.
Gempa susulan berkekuatan 7,0 SR kembali mengguncang Nusa Tenggara Barat (NTB) tepatnya di Lombok Timur. Gempa terjadi pada pukul 21:56 WIB. Gempa susulan ini cukup terasa oleh dirasakan oleh masyarakat, namun tidak berpotensi tsunami.
"Lokasi:8.28 LS,116.71 BT (30 km TimurLaut LOMBOKTIMUR-NTB), Kedalaman: 10 km, tidak berpotensi tsunami," seperti dilansir dari situs Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Minggu (19/8).
-
Kapan gempa Jogja terjadi? Peristiwa gempa bumi yang terjadi pada tahun 2006 menyisakan pengalaman traumatik bagi sebagian warga Yogyakarta, khususnya mereka yang tinggal di Kabupaten Bantul. Guncangan gempa yang begitu kuat menyebabkan banyak rumah runtuh.
-
Apa yang ditemukan di "Gerbang Neraka"? Ditemukan banyak sekali kerangka manusia di tempat ini, termasuk beberapa tanpa kepala.
-
Apa dampak yang ditimbulkan gempa di Gianyar? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung."Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh," kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
-
Di mana lokasi gempa bumi tersebut? Hasil analisa BMKG menunjukkan gempa bumi yang terjadi jenis dangkal akibat aktivitas sesar aktif di darat.
-
Kapan gempa di Gianyar terjadi? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung."Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh," kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
-
Di mana "Gerbang Neraka" ditemukan? "Gerbang Neraka" berada di East Riding, Yorkshire, Inggris.
Salah seorang warga di Sunset Road, Bali, Rubens mengatakan, gempa susulan ini cukup terasa. Akibatnya sejumlah warga berhamburan keluar dari rumah.
"Dapat info dari keluarga di sana, Sunset Road terasa lumayan kenceng," ujarnya melalui pesan singkat.
Sebelumnya, gempa susulan dengan kekuatan 6,5 SR yang mengguncang Lombok pada 19/8/2018 pukul 11.06 WIB telah menimbulkan korban jiwa dan kerusakan. Pusat gempa berada di darat sehingga menimbulkan guncangan keras di Lombok Timur yang paling dekat pusat gempa.
Berdasarkan data sementara yang dapat dihimpun hingga pukul 21.00 Wita, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, satu orang meninggal dunia akibat kaget saat guncangan keras. Kemudian, satu orang mengalami luka di bagian kepala akibat tertimpa genteng rumah, atas nama Putradi (16) di Karang Anyar Tengak Desa Mamben Lauk, Kecamatan Wanasaba, Kabupaten Lombok Timur.
"Korban atas nama Hj. Ruspiadin warga Dusun Lebak Lauk Desa Sembalun Lawang Kecamatan Sembalun Kabupaten Lombok Timur. Kemungkinan korban meninggal akibat serangan jantung karena kaget merasakan guncangan gempa yang keras. Korban juga trauma dengan gempa," katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (19/8).
Selain korban jiwa, gempa juga menyebabkan bangunan mengalami rusak berat dan ringan. Berdasarkan data yang diterima merdeka.com, setidaknya 97 rumah mengalami rusak berat dan 35 rumah rusak ringan (RR).
"Kerusakan kantor dan beberapa masjid. Seperti Masjid Al-Khaerat, Desa Poto Tano, Kec. Poto Tano, Kab. Sumbawa Barat mengalami rusak pada sebagian atap masjid dan keramik yang menempel di tembok dekat mimbar jatuh/rontok," ujarnya.
Sutopo menambahkan, gempa susulan ini juga menyebabkan tanah longsor di sekitar Gunung Rinjani, yaitu Gunung Pegansingan dan Gunung Anak Dara. Longsor ke 2 gunung tersebut mengarah ke wilayah dusun Madaen Desa Sembelia Kecamatan Sembelia.
"Pendataan masih terus dilakukan. Personel dari Babinsa TNI, Polri, BPBD, SKPD, relawan dan lainnya masih melakukan pendataan distribusi bantuan di Lombok Timur. Kondisi masyarakat sudah normal. Sebagian berada di pengungsian dan sebagian di rumah yang kondisinya tidak mengalami kerusakan," tutupnya.
Baca juga:
Gempa NTB, warga Sumbawa tewas kaget dan tertimpa bangunan
Kemensos verifikasi data korban meninggal akibat gempa Lombok
BNPB: Listrik padam dan komunikasi mati usai gempa susulan 7 SR di Lombok
Usai gempa 7 SR di Lombok, masyarakat diimbau jauhi perbukitan dan bangunan
Wakil Ketua MPR heran Jokowi belum tetapkan Gempa Lombok sebagai bencana nasional