Golkar Buka Peluang Usung Menantu Pakde Karwo di Pilwali Surabaya
Sarmuji mengatakan Golkar perlu berkoalisi dengan partai lain untuk menggenapkan total kursi menjadi 10 untuk mengusung Bayu.
Ketua DPD Golkar Jatim M Sarmuji mengatakan pihaknya masih perlu 5 kursi lagi.
Golkar Buka Peluang Usung Menantu Pakde Karwo di Pilwali Surabaya
Pasangan incumbent Eri Cahyadi dan Armuji baru saja mendaftarkan diri untuk turut dalam kontestasi Pilkada di Surabaya. Tak mau kalah, Partai Golkar rupanya juga menyiapkan kadernya Bayu Airlangga yang tak lain adalah menantu dari mantan Gubernur Jawa Timur Soekawo.
- Golkar Usung Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar, PAN Dorong Desy Ratnasari dan Bima Arya Jadi Cawagubnya
- Airlangga Sebut Partai Golkar Dapat 102 Kursi di DPR RI dan 359 DPRD
- Partai Golkar Ungkap Sudah Kuasai 18% Kursi DPR RI
- Sowan ke Golkar Jatim, PKS Pertimbangkan Usung Mantu Pakde Karwo Bayu Airlangga di Pilkada Surabaya 2024
merdeka.com
Meski terbilang nekat lantaran tak memiliki kursi yang cukup untuk mengusung sendiri, Golkar rupanya sudah ancang-ancang untuk menggaet partai lain untuk berkoalisi. Di Surabaya, Golkar hanya memiliki 5 kursi saja di legislatif.
Ketua DPD Golkar Jatim M Sarmuji mengatakan pihaknya masih perlu 5 kursi lagi untuk membuat poros baru.
"Kalau disambut oleh partai lain kami bisa mengusung. Karena kalau kami sendiri masih belum cukup kursi, mengingat jumlah kursi kami hanya 5 kursi di Surabaya," kata Sarmuji saat dikonfirmasi awak media, Kamis (2/5).
Sarmuji mengatakan Golkar perlu berkoalisi dengan partai lain untuk menggenapkan total kursi menjadi 10 untuk mengusung Bayu.
"Kami butuh 5 kursi lagi untuk mengusung Mas Bayu," tegas Sarmuji.
Sementara Wakil Sekretaris Bidang Kaderisasi DPD Golkar Jatim, Aan Ainur Rofik menyebut Bayu sosok muda yang potensial untuk memimpin Kota Pahlawan 5 tahun ke depan.
"Bayu sosok muda, punya jejaring pemerintahan. Bayu juga memiliki visi dan misi ke depan ini, penting menjadikan Kota Surabaya sebagai pusat jasa dan perdagangan pasca perpindahan IKN," kata Aan.
Aan mengatakan Bayu punya pengalaman sebagai anggota DPRD Jatim periode 2019-2024. Selain itu, Bayu juga memiliki relasi yang baik dengan tokoh-tokoh politik nasional.
Aan pun berharap parpol yang berada di Koalisi Indonesia Maju dalam Pilpres 2024 bisa kembali bersama untuk mengusung calon di Pilkada Surabaya 2024.
"Tinggal duduk bersama dengan parpol Koalisi Indonesia Maju, dan saya yakin adanya semangat bersama untuk membawa Surabaya lebih baik ke depannya," tegasnya.
Sebelumnya, pasangan incumbent Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi-Armuji baru saja mendaftarkan diri ke PDI P untuk turut dalam kontestasi Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya mendatang.
Pasangan tersebut saat ini disebut - sebut memiliki elektabilitas yang paling tinggi. Selain itu, keduanya juga merupakan pasangan incumbent yang saat ini masih menjabat sebagai Wali kota dan Wakil Wali Kota Surabaya.