Gubernur Jabar: Pemuda Harus Jadi Benteng dan Teladan di Era Revolusi Digital
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan, pemuda di era revolusi digital diharapkan menjadi benteng terhadap informasi negatif dan menjadi pelopor atau teladan untuk hal positif.
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan, pemuda di era revolusi digital diharapkan menjadi benteng terhadap informasi negatif dan menjadi pelopor atau teladan untuk hal positif.
Pasalnya, pemuda dihadapkan dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi yang bermata pisau. Satu sisi, pesatnya perkembangan teknologi memberikan jaminan kecepatan informasi yang akan meningkatkan kapasitas pengetahuan.
-
Kenapa surat kabar menjadi primadona di Bandung? Di era kejayaannya, surat kabar menjadi primadona bagi masyarakat yang tengah menantikan informasi.
-
Apa yang terjadi di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Bandung Barat? Sebagaimana diberitakan, puluhan rumah di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diterjang longsor pada Minggu (24/3/2024) sekitar pukul 23.00 WIB.
-
Apa isi dari surat kabar *Bataviasche Nouvelles*? Mengutip dari berbagai sumber, isi konten tulisan yang ada di surat kabar Bataviasceh Nouvelles ini mayoritas adalah iklan. Ada pula beberapa terbitannya juga memuat aneka berita kapal dagang milik VOC.
-
Apa yang sebenarnya terjadi di foto-foto yang beredar di media sosial tentang Bandung yang dipenuhi salju? Berdasarkan hasil penelusuran, foto tersebut merupakan hasil suntingan dan telah beredar dari tahun lalu.
-
Apa kabar terbaru dari Nunung? Nunung bilang badannya sekarang udah sehat, ga ada keluhan lagi dari sakit yang dia alamin. Kemo sudah selesai "Nggak ada (keluhan), karena kemo-nya sudah selesai sudah baik, aman, Alhamdulillah," tuturnya.
-
Bagaimana Sariban menyebarkan pesan kebersihan di Bandung? Di sepeda tuanya, ia menuliskan pesan untuk masyarakat agar membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya. Imbauan ini diserukan agar banyak orang yang makin sadar akan kebersihan lingkungan demi masa depan.
Namun di sisi lain, informasi yang bersifat destruktif mulai dari pornografi, narkoba, pergaulan bebas hingga radikalisme, juga mudah didapat bila tidak dibendung dengan karakter positif dalam berbangsa dan bernegara.
"Harus hati-hati dengan kemajuan teknologi. Saya kira kita pahami semua bahwa revolusi digital ada dua sisi, positifnya mempercepat informasi tapi sisi buruknya hal-hal negatif juga mudah hadir," kata Ridwan Kamil dalam upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-91 Tingkat Provinsi Jabar di area Sport Arcamanik, Kota Bandung, Senin (28/10).
"Jadi diharapkan pemuda Indonesia khususnya Jawa Barat jadi benteng terhadap hal-hal negatif dan menjadi pelopor atau teladan untuk hal positif," tambah Emil --sapaan akrab Ridwan Kamil.
Emil pun menambahkan, pemuda dituntut untuk memiliki karakter, kapasitas, inovatif, kreatif, mandiri dan unggul dalam menghadapi persaingan secara global.
Selain itu, pemuda diharapkan memiliki karakter tangguh yaitu memiliki moral dan karakter kinerja, bertakwa, berintegritas, jujur, santun, bertanggung jawab, disiplin, pekerja keras dan cerdas. Pemuda juga harus memiliki kapasitas intelektual dan skill kepemimpinan, kewirausahaan, dan kepeloporan yang mumpuni.
Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jabar pun terus berkomitmen mewujudkan pemuda yang mampu menjawab tantangan zaman serta menjadi teladan pada masyarakat, inovatif, dan bisa bersaing global.
"Jabar mayoritas penduduknya pemuda, organisasi kepemudaan juga sangat banyak, kita sudah banyak mendorong, termasuk membangun fasilitas pemuda. Seperti gedung Creative Center, tidak lain agar pemuda punya aktivitas kreatif, pemuda itu yang penting sibuk tapi yang positif," tutur Emil.
Adapun peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-91 tahun ini mengambil tema 'Bersatu Kita Maju'. Tema tersebut dipilih untuk menegaskan kembali komitmen yang dibangun oleh para pemuda pada tahun 1928 dalam Sumpah Pemuda, yakni hanya dengan persatuan kita dapat mewujudkan cita-cita bangsa.
(mdk/hrs)