Mensos sebut Gunung Merapi aman dikunjungi wisatawan
"Sekali lagi saya pastikan Yogyakarta aman dan Sleman aman. Secara psikologis saya datang ke kawasan Merapi ingin menyampaikan bahwa Merapi aman dikunjungi," kata Mensos
Menteri Sosial Idrus Marham memastikan kawasan lereng Gunung Merapi di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, pascaletusan freatik Gunung Merapi pada Jumat (11/5) aman untuk dikunjungi wisatawan.
"Sekali lagi saya pastikan Yogyakarta aman dan Sleman aman. Secara psikologis saya datang ke kawasan Merapi ingin menyampaikan bahwa Merapi aman dikunjungi," kata Mensos saat meninjau lokasi wilayah Kecamatan Cangkringan, Sleman, yang terdampak letusan freatik Gunung Merapi, Sabtu sore.
-
Kapan Gunung Merapi meletus? Awan panas guguran itu terjadi pukul 20.26 WIB yang mengarah ke barat daya (Kali Bebeng) arah angin ke timur.
-
Kapan Gunung Semeru meletus? Gunung Semeru terus bergejolak dalam beberapa pekan terakhir. Terbaru gunung tertinggi di Pulau Jawa itu kembali erupsi pada Minggu (31/12) dini hari. Letusannya disertai lontaran abu yang mengarah ke arah selatan dan barat daya.
-
Mengapa masyarakat diminta untuk waspada terkait Gunung Merapi? BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga yang ditetapkan sejak November 2020.
-
Dimana Gunung Merapi terletak? Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta mengalami 71 kali gempa guguran.
-
Siapa yang memimpin Kerajaan Gaib di Gunung Merapi? Gunung Merapi ternyata memiliki cerita mistis terkait kerajaan gaib bernama Keraton Merapi yang berada di Kawah Merapi. Keraton ini dipimpin Nyai Gadung Melati yang menjaga hewan ternak.
-
Apa yang dimaksud dengan Naskah Merapi-Merbabu? Dikutip dari Wikipedia, naskah-naskah Merapi-Merbabu adalah kumpulan naskah yang ditemukan di kawasan pegunungan Merapi dan Merbabu, Jawa Tengah. Naskah-naskah ini umumnya ditulis dalam aksara Buda.
Seperti dilansir Antara, Idrus yang didampingi Bupati Sleman Sri Purnomo dan Kepala Polres Sleman AKBP M Firman Lukmanul Hakim bersama rombongan BNPB tersebut juga mengunjungi Bungker Kaliadem yang berjarak beberapa kilometer dari puncak Merapi.
Pada kunjungannya tersebut, Mensos menyempatkan berfoto bersama wisatawan dan meyakinkan kepada para pengunjung bahwa objek wisata kawasan lerang Gunung Merapi Sleman aman untuk dikunjungi.
Menurut Mensos, kesigapan masyarakat Kabupaten Sleman dalam menangani bencana letusan freatik Gunung Merapi perlu diapresiasi, sehingga dia meminta Sleman menularkan upaya mitigasi bencana ke daerah lain.
"Sleman dan DIY pada umumnya luar biasa, peristiwa bencana yang pernah terjadi di Yogyakarta bisa memotivasi masyarakat Yogyakarta menumbuhkan kesadaran dan kreativitas untuk mengantisipasi sejak dini," kata Idrus.
Idrus mengatakan semua daerah di DIY tergolong rawan bencana, seperti Gunung Merapi, gempa bumi, longsor, banjir, dan angin puting beliung. Namun dengan pengalaman mitigasi atau penanganan bencana, masyarakat DIY bisa mengatasi hal itu.
"Saya dapat informasi kalau selama 2018 di DIY telah terjadi sebanyak 32 bencana, dan bencana yang ada cepat diatasi, seperti bencana (letusan freatik) Merapi kemarin. Sekarang situasi dan kondisinya sudah normal," katanya.
Dalam kunjungan ke Sleman, Mensos menyerahkan bantuan kepada Kampung Siaga Bencana (KSB) Desa Umbulharjo berupa 30 paket lauk pauk, tenda gulung 50 paket, masker 500 paket, dan selimut 60 paket.
"Nanti jika ada kebutuhan tambahan Kementerian Sosial dan pemerintah siap membantu," katanya.
Baca juga:
Sekolah dan tempat wisata jadi fokus pembersihan abu vulkanik Gunung Merapi
Menhub Budi belum hitung kerugian akibat penutupan Bandara Adisutjipto
Abu vulkanik Gunung Merapi bisa sebabkan iritasi dan sesak napas
160 Pendaki Gunung Merapi berhasil dievakuasi
BPPTKG teliti material letusan freatik Gunung Merapi