Hari Sumpah Pemuda, PDIP minta generasi muda setia pada Pancasila
Hari Sumpah Pemuda, PDIP minta generasi muda setia pada Pancasila. PDIP menempatkan Sumpah Pemuda sebagai tonggak kesatuan dan persatuan Indonesia yang dibangun dalam Sumpah Indonesia yang berbangsa satu, bertanah air satu, dan menjunjung tinggi bahasa persatuan Indonesia.
PDIP menempatkan Sumpah Pemuda sebagai tonggak kesatuan dan persatuan Indonesia yang dibangun dalam Sumpah Indonesia yang berbangsa satu, bertanah air satu, dan menjunjung tinggi bahasa persatuan Indonesia. Sumpah Pemuda juga hadir sebagai fakta paling otentik.
"Bagaimana Indonesia yang begitu beragam, disatukan dalam satu kesadaran sebagai satu bangsa. Karena itulah sebuah kemunduran bagi sebagian kelompok orang yang kini mencoba menutupi semangat Indonesia satu tersebut. Semangat Indonesia untuk semua, yang melintasi paham suku, agama, etnisitas, gender, dan status sosial adalah fondasi yang paling penting bagi kokohnya Indonesia Raya yang terbentang dari Sabang sampai Merauke," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Sabtu (28/10).
Selain itu, kata dia, PDIP menempatkan Sumpah Pemuda dalam semangat kepeloporan Pemuda Indonesiauntuk menjadi tenaga penggerak progresif guna mewujudkan Tanah Air yang maju, makmur dan berdaya saing. Kaum Pemuda secara kodrati menentukan proses regenerasi kepemimpinan bangsa.
"Atas dasar hal itu, PDI Perjuangan secara khusus merayakan Sumpah Pemuda tersebut di Bandung, tempat persemaian nasionalisme kebangsaan dan sekaligus tempat kepeloporan Indonesia di dalam membangun persaudaraan antar bangsa melalui Konferensi Asia Afrika tahun 1955. Acara dikemas dalam dunia semangat pemuda Indonesia, dan dipimpin langsung oleh Ketua DPP Bidang Pemuda, Sukur Nababan dan Ketua DPP Bidang Organisasi, Djarot Syaiful Hidayat," ucapnya.
PDIP pun membuka ruang ekspresi bagi Kaum Muda Indonesia untuk terlibat aktif di politik. "Regenerisasi kepemimpinan bansa terus dilakukan secara sistemik. Regenerasi yang memadukan kepemimpinan yang kokoh dalam prinsip, setia pada ideologi Pancasila, kokohdalam membangun idealisme politik untuk dedikasi pada bangsa dan negara," katanya.
Dalam kesempatan itu, Hasti juga berharap generasi muda agar semakin visionerdan memiliki tanggung jawab terhadap masa depan bangsa.
"Para pemuda pelopor oleh PDI Perjuangan disiapkan dari jenjang pemimpin partai atau jenjang pemerintahan dari kepala daerah tingkat kabupaten kota, provinsi hingga menjadi pemimpin nasional, termasuk Presiden sekalipun sebagaimana terjadi dengan kepemimpinan Bapak Jokowi," paparnya.
"PDI Perjuangan merupakan Partai yang memiliki kepala daerah yang paling banyak diisi generasi muda yang berprestasi seperti Hasto Wardoyo Bupati Kulon Progo, Hendrar Prihadi Wali Kota Semarang, Azwar Anas Bupati Banyuwangi, Emil Dardak, Bupati Trenggalek, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Bupati Dharmasraya, Mardani Bupati Tanah Bumbu, Benedictus Tambonop Bupati Bupati Boven Digoel dan lain lain," tutupnya.