Hendak Kabur, Santri Ponpes Tewas Masuk Selokan
Kapolsek Leuwiliang, Kompol Agus Supriyanto menjelaskan, santri berinisial AS (15) itu, hendak kabur melalui ventilasi kamar mandi. Sesampainya di atas, dia terjatuh kemudian terbentur tembok tepi selokan di luar ponpes.
Seorang santri sebuah pondok pesantren di Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, ditemukan tewas lantaran masuk selokan saat hendak melarikan diri, pada Selasa (6/6).
Kapolsek Leuwiliang, Kompol Agus Supriyanto menjelaskan, santri berinisial AS (15) itu, hendak kabur melalui ventilasi kamar mandi. Sesampainya di atas, dia terjatuh kemudian terbentur tembok tepi selokan di luar ponpes.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Kenapa Hanum Mega viral belakangan ini? Baru-baru ini nama Hanum Mega tengah menjadi sorotan hingga trending di Twitter lantaran berhasil membongkar bukti perselingkuhan suaminya.
-
Kenapa Pantai Cemara Cipanglay sempat viral? Sebelumnya, Pantai Cemara Cipanglay sempat viral di media sosial, karena jadi salah satu pantai yang tersembunyi dan belum banyak diketahui masyarakat umum.
"Iya benar kejadiannya dan kami langsung melakukan pengurusan jenazah di bawa ke rumah sakit umum daerah dan tidak visum karena permintaan keluarga. Dia tidak tahu kalau di bawahnya ada got dan terbentur dagunya," katanya, Kamis (8/6).
Dia menjelaskan setelah loncat, kaki santri tersebut masuk ke saluran air (got), tapi dagunya nyangkut ke pinggiran sehingga mengalami luka sobekan.
"Untuk tingginya sekitar 2 meteran dan kami menerima laporan Rabu pagi sekitar pukul 09.00 dari pihak ponpes," beber Agus.
Bahkan rekan korban mengira sudah ditinggal karena sudah lebih dahulu keluar
"Temannya ngerasa ditinggalin, jadinya malah balik lagi ke kamar," tuturnya.
Lebih lanjut ia mengungkapkan korban masih SMP lahiran tahun 2008, dan asalnya dari Tangerang.
"Saat ditemukan posisi tengkurap, pakaian lengkap, pakai baju biasa dan tidak pakai sarung," tutup Agus.
(mdk/fik)