Hilang dari Rumah, Pemilik Salon Ternyata Dihabisi Teman
Polisi mengungkap kasus hilangnya Moga Saputra Siregar alias Mona (40), warga Desa Aek Haruaya, Kecamatan Portibi, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) Sumut. Pria pemilik salon ini ternyata dibunuh dua teman dekatnya.
Polisi mengungkap kasus hilangnya Moga Saputra Siregar alias Mona (40), warga Desa Aek Haruaya, Kecamatan Portibi, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) Sumut. Pria pemilik salon ini ternyata dibunuh dua teman dekatnya.
Moga dilaporkan hilang sejak 26 Maret 2019. "Laporan kehilangan dibuat saudaranya," ucap AKP Alexander Piliang, Kasat Reskrim Polres Tapanuli Selatan, Jumat (12/4).
-
Bagaimana cara penari Seblang menari di atas panggung? Gadis yang “terpilih” akan menari di pentas bundar mengikuti iringan musik tradisional Banyuwangi dalam kondisi “trance” dengan mata tertutup selama 7 hari berturut-turut.
-
Kapan Pallu Butung sering diburu? Makanan tersebut banyak dicari ketika Bulan Ramadan karena cocok sebagai menu berbuka puasa.
-
Di mana paus bungkuk dengan tulang punggung patah ditemukan? Gambar tragis seekor paus bungkuk terlihat di lepas pantai Baja California Sur, Meksiko, menggambarkan dampak serangan kapal dengan tulang punggung patah.
-
Kapan patung-patung perunggu itu ditemukan? Namun, baru bulan lalu, muncul pecahan kecil yang tidak teridentifikasi dari genangan lumpur dan air.
-
Kapan Buah Lahung berbuah? Faktanya, pohon buah Lahung hanya akan berbuah ketika musim panas datang, maka dari itu buah ini sangat langka dan jarang dijumpai di pasaran.
-
Apa yang terjadi pada pendaki di Gunung Lawu? Seorang mahasiswi asal Universitas Diponegoro (Undip), Anindita Syafa Nabila Rizky (20) ditemukan meninggal dunia di Pos 4 Gupakan Menjangan jalur pendakian Gunung Lawu lewat Cetho, Karanganyar, Jateng, pada Minggu (25/6) siang.
Saudara Moga yang bernama Saprin Efendi Siregar melapor ke polisi setelah tidak menemukan pria itu di rumahnya pada 31 Maret 2019. Sementara lokasi usaha salonnya di Desa Padang Hasior Lombang, Sihapas, Barumun, dalam keadaan terkunci.
Salah seorang warga mengaku terakhir melihat Moga pada Selasa (26/3). Dia berboncengan dengan seorang temannya bernama Patut Pohan, warga Desa Sitada-tada Kecamatan Sihapas Barumun, Kabupaten Padang Lawas.
"Mereka mengendarai sepeda motor milik korban ke arah pekan Padang Hasior," jelas Alex.
Merasa curiga, Efendi masuk ke kediaman Moga. Dia jadi yakin saudaranya itu telah jadi korban kejahatan karena melihat sejumlah barang berharga tidak ada di tempatnya.
"Dia kemudian membuat laporan pengaduan orang hilang di Polsek Barumun Tengah (Barteng) pada 8 April 2019," jelas Alex.
Laporan dengan No Lp/19/IV/2019/SU/Tapsel/TPS Barteng ditindaklanjuti polisi. Dari penyelidikan yang dilakukan, Polsek Barteng dan Satuan Reskrim Tapsel mengamankan Sahukum Hasibuan alias Farhan hasibuan alias Hukum (33) di Desa Sihadung Laut, Sungai Kanan, Labuhan Batu Selatan.
Sahukum mengaku telah membunuh Moga. Perbuatan itu dilakukannya bersama Patut pada malam hari 26 Maret 2019. Motifnya dendam.
"Jadi kedua pelaku menusuk pada bagian dada korban berulang kali dengan benda tajam. Setelah korban meninggal lalu para pelaku membuang jasad korban ke semak yang ada di wilayah Desa Lubuk Gonting Kecamatan Sihapapas Barumun, Padang Lawas," jelas Alex.
Bukan hanya membunuh, kedua pelaku juga mengambil barang-barang milik korban. "Dari tersangka Sahukum diperoleh barang milik korban berupa 1 unit sepeda motor Honda Vario hitam dan 1 unit HP merek Samsung," urai Alex.
Pengembangan dilakukan. Sahukum dibawa untuk menunjukkan lokasi jasad korban.
"Akhirnya ada mayat ditemukan sudah menjadi tulang-belulang, diduga adalah jasad korban. Tulang belulang itu selanjutnya dibawa ke RSUD Paluta," sebut Alex.
Petugas kemudian membawa Sahukum untuk mencari keberadaan tersangka Patut. "Namun tersangka berusaha melarikan diri, sehingga kita memberikan tindakan tegas terukur terhadap tersangka. Kita juga masih mengejar tersangka Patut yang kita duga sebagai otak pelaku pembunuhan ini," tutup Alex.
Baca juga:
Mahasiswi di Singaraja Dibunuh karena Pacar Cemburu
Dicegat di Tol, Ini Kronologi Penangkapan Pelaku Mutilasi Mayat Dalam Koper
Polisi Jelaskan Bagian Tubuh Mayat Dalam Koper Ditemukan di Kediri
Bagian Tubuh Mayat Dalam Koper Ditemukan Tersangkut di Aliran DAM Kras Mojosari
Satu Pelaku Mutilasi Mayat Dalam Koper Berjualan Nasi Goreng Selama Kabur ke Kediri
Polisi Temukan Bagian Tubuh Mayat Dalam Koper, 2 Dua Pelaku Ditangkap