Hilang Saat Snorkeling di Kakaban, Turis China Tewas di Dasar Danau
"Sebelum snorkeling, instruktur melakukan briefing kepada korban, bersama teman-temannya, soal aturan dan larangan yang harus dipatuhi saat snorkeling," kata Kapolsek Derawan Iptu Koko Djumarko, kepada wartawan di Tanjung Redeb, Selasa (9/4) malam.
Jiang Hongjuan (25), turis perempuan asal China, sore tadi ditemukan tewas di dasar danau pulau Kakaban, perairan Derawan, Berau, Kalimantan Timur, saat snorkeling. Jasadnya ditemukan sekitar 6 meter di dasar danau. Belum diketahui jelas sebab kematiannya.
Keterangan diperoleh, pagi tadi sekira pukul 10.00 WITA, korban bersama teman-temannya di tim selam China dan instruktur selam, bertolak menggunakan speedboat dari resort menginap, ke Kakaban.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
-
Mengapa benua ini tenggelam? “Kita berbicara tentang lanskap yang cukup terendam, lebih dari 100 meter di bawah permukaan laut saat ini,” Kasih Norman, arkeolog Universitas Griffith di Queensland, Australia, dan penulis utama studi baru ini, kepada Live Science.
-
Apa keunikan dari Desa Tegal Wangi? Keunikan desa ini juga terletak pada lokasinya yang belum banyak diketahui orang, alias masih hidden gems.
-
Apa yang menjadi ciri khas Kampung Legok Awi di Tasikmalaya? Jalan menanjak di depan gapura selamat datang jadi ciri khas pintu masuk Kampung Legok Awi, Desa Cukang Jaya, Kecamatan Sodong Hilir, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
-
Di mana letak Telaga Sarangan? Kota Magetan memiliki Telaga Sarangan yang pesonanya siap memanjakan mata Anda. Terletak di Kaki Gunung Lawu Julukan The Nice of Java Kabupaten ini memiliki tempat wisata yang mendunia yaitu Telaga Sarangan yang sudah lama menjadi destinasi wisata utama.
Tiba di perairan pulau Kakaban, korban bersama temannya, kemudian melakukan diving. Siang hari, sekira pukul 14.00 WITA, korban masuk ke wisata alam danau Kakaban, yang terkenal dengan ubur-ubur tak beracun, untuk snorkeling.
"Sebelum snorkeling, instruktur melakukan briefing kepada korban, bersama teman-temannya, soal aturan dan larangan yang harus dipatuhi saat snorkeling," kata Kapolsek Derawan Iptu Koko Djumarko, kepada wartawan di Tanjung Redeb, Selasa (9/4) malam.
Saat korban memulai snorkeling sekira pukul 14.50 WITA, teman korban memberitahukan kepada petugas Rescue, bahwa korban tidak terlihat di danau. "Instruktur dan rescue, melakukan pencarian," ujar Koko.
"Korban akhirnya ditemukan oleh rekannya (yang ikut pencarian), di dasar air danau yang diperkirakan berkedalaman 5-6 meter. Korban dievakuasi, dan diberikan pertolongan pertama di dermaga danau Kakaban," tambah Koko.
Namun demikian, dikarenakan kondisi korban tidak ada perkembangan, akhirnya kru saat itu, memutuskan untuk memberikan penanganan lanjutan terhadap korban. "Korban dibawa ke Puskesmas Tanjung Batu," sebut Koko.
Sekira pukul 22.00 malam ini, jasad korban dibawa ke kamar jenazah RSUD Abdul Rivai. Polisi telah meminta 4 keterangan saksi, dimana di antaranya adalah instruktur selam, Andreas Ande (44).
Baca juga:
Pengamen Tewas Tenggelam di Kali Sunter
Coba Menyelamatkan Diri, WNI Korban Penyanderaan Abu Sayyaf Meninggal Tenggelam
Terpeleset Saat Bersihkan Kolam, 2 Istri Ustaz di Pondok Pesantren OKU Timur Tewas
Ambil Batu Bara di Tongkang, Kome Terseret 25 Km Arus Sungai Mahakam
Hilang 3 Hari di Sungai Mahakam, Bocah 10 Tahun Ditemukan Tewas Mengambang
Terseret Banjir, Hendra Ditemukan Tewas Tersangkut di Selokan
Anak Punk Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai Mahakam