Hindari polisi, pembunuh anak guru ngaji sering pindah-pindah
Demi menangkap pelaku, Kapolres membagi tim Reskrim ke dalam dua kelompok.
Sebelum menangkap HA (30), polisi sebelumnya telah berhasil mengidentifikasi pembunuh Nurul Hakiki (20). Namun, petugas mengalami kesulitan untuk menangkap HA karena kerap berpindah-pindah.
Demi memburunya, seluruh sumber daya yang dimiliki Polres Sumbawa dikerahkan seluruhnya. Bahkan, dia membagi Tim Reserse dan Kriminal (Reskrim) menjadi dua kelompok demi memburu jejaknya.
"Dua kelompok ini terus mengikuti jejak terduga pelaku, bahkan selama dua minggu menginap di Mataram dan sekitarnya," ujar Kapolres Sumbawa AKBP Karsiman, Kamis (23/1), seperti dilansir dari Antara.
Tak sampai sebulan setelah pembunuhan terjadi, polisi berhasil mengendus keberadaan pelaku di sebuah lokasi. "Alhamdulillah, Tuhan memberikan petunjuk sehingga terduga pelaku berinisial HA berhasil ditangkap," katanya.
Tersangka HA, ternyata pernah mendekam di balik penjara selama enam bulan penjara karena terlibat kasus pencurian pada 2011 lalu. Dari tangannya, polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya, handphone dan cincin korban, serta sepeda motor yang digunakan untuk membuang mayat Nurul.
Mengenai kemungkinan adanya tersangka lain, Karsiman menyatakan, untuk sementara HA adalah tersangka tunggal. Namun demikian, pengembangan penyidikan kasus itu akan terus dilakukan.
Dia mengharapkan dukungan masyarakat, khususnya keluarga korban untuk tetap menjaga situasi tetap kondusif, dengan menahan diri dan mempercayakan penanganan kasus itu kepada pihak kepolisian.
"Kami sudah melakukan pendekatan, baik kepada masyarakat maupun keluarga korban agar tidak terprovokasi atau hanyut dengan isu-isu yang berpotensi memicu terjadinya gangguan kamtibmas," pungkasnya.
Baca juga:
Sebelum dibunuh, anak guru ngaji sempat bertengkar dengan pelaku
Anak gadis guru ngaji di Sumbawa dibunuh kekasihnya sendiri
Keluarga ikhlas, proses hukum adik pembunuh kakak tetap berjalan
Mau bunuh ibu, Panji tewas dibacok adiknya
Kakek di Italia tak bisa bayar utang, cucu dibunuh mafia
-
Kapan kejadian pembunuhan itu terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan pembunuhan terjadi? Korban pembunuhan dalam mobil ini sempat gegerkan warga Medan. Baru-baru ini pihak kepolisian Polrestabes Medan berhasil menangkap pelaku pembunuhan dalam mobil di Jalan Klambir V, Medan Helvetia, Kota Medan pada hari Senin (19/6).
-
Apa yang dimaksud dengan tumit pecah-pecah? Tumit pecah-pecah adalah masalah kaki yang umum. Masalah ini membuat tumit nampak kering, kaku, dan pecah-pecah. Meski kondisi ini bukanlah hal yang serius, terkadang tumit pecah-pecah bisa menimbulkan ketidaknyamanan.
-
Apa motif pelaku melakukan pembunuhan? Dia sedang pusing mencari uang untuk membiayai kuliah adiknya beserta biaya kebutuhan hidup untuk orangtuanya.
-
Kenapa perkecambahan penting? Perkecambahan Adalah Tahap Awal Perkembangan Tumbuhan, Berikut Penjelasannya Perkecambahan adalah proses awal pertumbuhan suatu tumbuhan, terutama pada tumbuhan berbiji.