Ibu Brigadir J Ungkap Kepanikan Hendra Cs: Mereka Keringat Jagung Ditanya CCTV
Menurut Rosti, situasi tersebut membuat jajaran polisi yang datang ke rumahnya menyerahkan jasad Brigadir J menjadi panik.
Ibu Brigadir J, Rosti Simanjuntak menceritakan kembali saat rombongan Hendra Kurniawan datang ke rumahnya menyerahkan jasad almarhum. Kesaksian itu disampaikan dalam sidang lanjutan terdakwa Bripka Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf atas kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J.
Saat itu, dia kalut dan meminta bukti rekaman CCTV kematian anaknya.
-
Apa sanksi yang diterima Ferdy Sambo? Ferdy Sambo diganjar sanksi Pemecetan Tidak Dengan Hormat IPTDH).
-
Siapa Brigadir Jenderal Sahirdjan? Bapak Itu Brigadir Jenderal Sahirdjan, Guru Besar Akademi Militer!
-
Siapa yang memimpin Sidang Kode Etik Polri untuk Ferdy Sambo? Demikian hasil Sidang Kode Etik Polri yang dipimpin jenderal di bawah ini: As SDM Polri Irjen Wahyu Widada.
-
Siapa Fredy Pratama? "Enggak (Tidak pindah-pindah) saya yakinkan dia masih Thailand. Tapi di dalam hutan," kata Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa, Rabu (13/3).
-
Siapa yang ikut berlibur bersama Femmy Permatasari? Femmy Permatasari menikmati liburan di Jepang bersama kedua anak perempuannya. Ia terlihat awet muda dan seperti sebaya dengan kedua anaknya.
-
Apa yang dilakukan Menhan Prabowo Subianto bersama Kasau Marsekal Fadjar Prasetyo? Prabowo duduk di kursi belakang pesawat F-16. Pilot membawanya terbang pada ketinggian 10.000 kaki.
"Jadi saya sebagai ibu yang kehilangan anak memang saya langsung marah, kamu seorang Jenderal enggak usah banyak bicara. Karena saya yang melahirkan anakku, saya yang mendidik anakku dan saya yang membesarkan anakku dan saya tahu dengan karakter anakku," tutur Rosti di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Rabu (2/11).
"Kalau memang anakku meninggal di rumah atasannya, seharusnya sebagai penegak hukum akan menginformasikan kepada kami, memberitahukan kepada kami bahwa itu adalah anak buahnya saya bilang. Jadi mohon jangan banyak bicara, CCTV tunjukin di sini sekarang," sambungnya.
Menurut Rosti, situasi tersebut membuat jajaran polisi yang datang ke rumahnya menyerahkan jasad Brigadir J menjadi panik. Bahkan dia melihat para anggota Polri tersebut berkeringat.
"Tidak bu, ibu jangan memojokkan kami katanya. Kenapa saya memojokkan bapak? Saya bilang begitu kepada Kombes Susanto, kenapa? Kalau memang bapak tak mau mendengar kami bicara, harus bapak yang kami dengar bapak bicara, silakan keluar saya bilang begitu. Tidak perlu banyak bicara di sini, saya sudah kehilangan anak, saya sudah berduka. Ngomong, bicara sesuai bukti, itu yang saya katakan saat itu," katanya.
"Mereka keringat jagung langsung keluar, karena saya bilang juga. Komunikasi saya dengan anakku ada di HP. Sekarang HP anakku tunjukan, langsung malamnya diretas semua HP kami. Nah itu, yang kami tambahkan dengan kehadiran rombongan Hendra Kurniawan," sambung Rosti.
Reporter: Nanda Perdana Putra
(mdk/ray)