Iklan Buatan Australia Angkat Isu Papua Diblokir Youtube, Ini Kata Kemkominfo
Disebutkan bahwa hingga kini, pemerintah Australia terus menunjukkan dukungannya kepada Papua Barat.
Pemerintah Indonesia telah memblokir sebuah iklan produksi perusahaan Australia yang mengangkat Papua Barat. Iklan tersebut beredar di media sosial.
Pemblokiran diklaim Kemkominfo sebagai upaya mencegah aksi provokasi.
-
Bagaimana cara KPU Papua dan Papua Pegunungan sampai ke Jakarta? Pesawat tersebut dipiloti Capt.Marsya da Fo.Guruh
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kodok baru apa yang ditemukan di Papua Barat? Spesies baru itu dikenali berbeda berdasarkan ukuran, warna, bentuk tubuh, dan garis-garis di tangannya.
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Apa yang ditemukan di Papua yang viral di TikTok? Viral di TikTok Ditemukan di Papua Penemuan tank yang terpendam di dalam tanah ini diketahui berlokasi di Sarmi Kota, Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua. Indonesia.
-
Kenapa papeda dihargai tinggi oleh masyarakat Papua? Karena sagu dan papeda dianggap sebagai makanan yang istimewa, masyarakat Papua saat itu menganggapnya sebagai penemuan yang spesial.
"Kami blokir atas permintaan Polri karena dikhawatirkan meskipun satire," ujar Plt Kepala Biro Humas Kemkominfo, Ferdinandus Setu kepada Merdeka.com, Sabtu (31/8).
"Tapi jika salah diapahami bisa memprovokasi," sambungnya.
Penelusuran merdeka.com, iklan tersebut berisi sindiran warga Australia terhadap pemerintahannya yang mendukung kebebasan Papua Barat.
Tampak seorang model iklan perempuan mengenakan blazer hitam yang menjelaskan iklan tersebut.
"Kunjungilah Papua Barat, tambang tembaga terfavorit di Indonesia. Pusatnya pulau-pulau cantik dan hutan-hutan yang berlum dijamah. Penduduk yang ramah dan terpenting tambang tembaga dan emas terbesar di dunia," kata bintang iklan.
Lalu ia memberikan sindiran kepada pemerintah Australia yang selama ini pro Papua Barat dan menolak intervensi pemerintah Indonesia.
"Itulah mengapa pemerintah Australia di sini. Kita akan membantu 'teman' mengusir penduduk asli dari tanah mereka agar 'teman' yang lain bisa mengeruk keuntungan. Karena yang bisa menjajah merampok kekayaan alam dan menyisakan remah-remah adalah penduduk asli, kami orangnya," kata wanita itu sambil menunjuk dirinya sendiri.
Sejarah saat Papua Barat menuntut referendum 1969 tentang status wilayah ke PBB pun diungkit. Di sanalah, Australia mengambil peran.
"Kami mencegah sebelum mereka sampai di sana dengan cara menahan mereka di Pulau Manus di mana kami menghianati pengungsi sampai sekarang" katanya.
Disebutkan bahwa hingga kini, pemerintah Australia terus menunjukkan dukungannya kepada Papua Barat.
"Cairns! Kota di Australia yang menyediakan seluruh keperluan operasional untuk Papua Barat. Ini semua termasuk dalam kebijakan tutup mulut...Makanya kami harus minta maaf kepada mereka tiap kali ada orang di sini yang menyinggung tentang Papua Barat," tutup iklan tersebut.
Sementara itu, theJuice sebagai rumah produksi yang menelurkan iklan itu memberikan klarifikasi melalui akun twitternya.
"So the Indonesian Goverment requested @YouTube to block our (satirical) honest Goverment Ad about #WestPapua from being viewed in Indonesia," ungkap akun @theJuice seperti dikutip merdeka.com.
"Jadi Pemerintah Indonesia memita Youtube untuk memblokir (sindirian) kami ke pemerintahan melalui iklan tentang Papua Barat agar tidak bisa dilihat di Indonesia."
Baca juga:
Komnas HAM Minta TNI-Polri Koordinasi dengan Kepala Suku Redam Kerusuhan Papua
Komnas HAM Sarankan Keluarga Gus Dur Dilibatkan buat Redam Konflik di Papua
Tuntut 2 Rekan Dibebaskan, Aliansi Mahasiswa Papua Geruduk Polda Metro
Pemerintah Bakal Bangun 50 Tower Telekomunikasi di Asmat
30 Orang Ditetapkan Tersangka Kerusuhan di Abepura Papua
Mahfud MD Tegaskan Konstitusi Melarang Referendum Papua