Inapkan Mobil Dinas di SMK Batik 2 Solo, Gibran Larang Sekolah Gelar PTM
Kendaraan dinas Wali Kota Gibran Rakabuming Raka, sengaja diparkirkan di depan SMK 2 Batik Solo sejak Sabtu (21/8) petang. Diparkirkannya mobil Toyota Kijang Innova putih berpelat nomor AD 1 A itu rupanya isyarat dari putra sulung Presiden Jokowi melarang Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang direncanakan pihak sekolah.
Kendaraan dinas Wali Kota Gibran Rakabuming Raka, sengaja diparkirkan di depan SMK 2 Batik Solo sejak Sabtu (21/8) petang. Diparkirkannya mobil Toyota Kijang Innova putih berpelat nomor AD 1 A itu rupanya isyarat dari putra sulung Presiden Jokowi melarang Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang direncanakan pihak sekolah.
Gibran menyatakan tak akan mengizinkan sekolah milik Yayasan Pendidikan Batik Surakarta itu untuk menggelar PTM. Pasalnya, kondisi di Solo saat ini masih dalam penerapan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Level 4.
-
Siapa yang didampingi Gibran Rakabuming Raka saat mengunjungi warga Solo? Pada kunjungannya di Kampung Mutihan, Kelurahan Sondakan, Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah, Gibran datang bersama Respati Ardi-Astrid Widayani.
-
Apa yang sebenarnya terjadi dengan Gibran Rakabuming Raka? Penelusuran Setelah dilakukan penelusuran, klaim Gibran Rakabuming Raka ditangkap polisi karena narkoba adalah tidak benar alias hoaks.
-
Apa tujuan dari gagasan hilirisasi yang digaungkan oleh Gibran Rakabuming Raka? Program tersebut bertujuan untuk memperluas hilirisasi yang dilakukan pemerintah, terutama dengan mempertimbangkan cadangan nikel dan timah serta potensi besar energi baru dan terbarukan di Indonesia.
-
Kapan Gibran menyindir Cak Imin soal IKN? Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka menyelepet Cak Imin soal rencana pembangunan 40 kota besar. Gibran menyindir Cak Imin ingin bangun puluhan kota besar tetapi menolak IKN "Gus Muaimin ini agak aneh ya, pengen membangun kota seperti Jakarta tapi enggak setuju IKN. Tapi ya monggo lah ya enggak apa-apa," kata Gibran dalam debat Cawapres di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (22/12).
-
Siapa yang menggugat Gibran? Almas Tsaqibbirru, penggugat syarat usia capres-cawapres yang dikabulkan Mahkamah Konstitusi (MK), kini menggugat Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dalam perkara wanprestasi ke Pengadilan Negeri Surakarta, Jawa Tengah.
-
Kenapa Gibran menilai Cak Imin aneh soal IKN? Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka menyelepet Cak Imin soal rencana pembangunan 40 kota besar. Gibran menyindir Cak Imin ingin bangun puluhan kota besar tetapi menolak IKN "Gus Muaimin ini agak aneh ya, pengen membangun kota seperti Jakarta tapi enggak setuju IKN. Tapi ya monggo lah ya enggak apa-apa," kata Gibran dalam debat Cawapres di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (22/12).
"Saya sangat menyayangkan masih ada sekolah yang nekat akan mengadakan PTM di tengah situasi darurat Covid-19," ujar Gibran di Balai Kota Solo, Minggu (22/8).
Meskipun SMK Batik langsung di bawah kendali Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jateng, namun Gibran tidak akan membiarkan PTM berlangsung saat ini. Alasannya, siswa di sekolah itu merupakan warga Solo.
"Saya tahu guru-guru dan orang tua murid semuanya bersemangat untuk segera melakukan PTM. Tapi bukan untuk sekarang, karena masih pandemi," tandasnya.
Meskipun situasi di Kota Solo sudah cukup membaik, lanjut dia, belum semua siswa divaksinasi. Untuk itu ia meminta sekolah di Solo untuk bersabar dan mematuhi aturan yang ada.
"SE (surat edaran) Wali Kota Solo tentang PPKM Level 4 juga sudah jelas dilarang menggelar PTM. Jadi saya mohon bersabar dulu," tegasnya.
Sementara itu Kepala Sekolah SMK Batik 2 Achya Susanto tidak menanggapi upaya konfirmasi wartawan melalui ponsel pribadinya.
SSabtu (21/08) malam, mobil dinas Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka terlihat parkir di depan pagar SMK Batik 2 Jalan Slamet Riyadi, Pajang, Kecamatan Laweyan sejak Sabtu (21/08) malam. Kendaraan itu terparkir tepat di samping kanan pintu masuk sekolah.
Tak terlihat Gibran, sopir atau ajudan di dalam mobil bergambar tengkorak putih bertuliskan "Situasi Darurat. Jangan Keluar Rumah Tanpa Masker" tersebut. Tak terlihat pula guru, karyawan sekolah, atau aktivitas di lokasi tersebut.
Gibran memang beberapa kali menginapkan mobil dinasnya di lokasi yang bermasalah. Seperti yang ia lakukan di Kantor Kelurahan Gajahan, saat munculnya kasus pungli oleh Linmas. Putra sulung Presiden Joko Widodo itu juga pernah menginapkan mobil dinasnya itu di sekitar TPU Cemoro Kembar, Semanggi, Pasarkliwon, usai terjadi perusakan makam oleh sejumlah remaja dan anak-anak.
Baca juga:
Pemerintah: Pembelajaran Tatap Muka Dinamis, Tergantung Kondisi Wilayah
Belajar Tatap Muka Belum Dilaksanakan di Jateng, Disdik Tunggu Instruksi Gubernur
Sekolah di Pangandaran Gelar Pembelajaran Tatap Muka Terbatas
Satgas: Daerah Level 2 dan 3 Bisa Sekolah Tatap Muka, Level 4 Masih Daring
VIDEO: Rindu Kegiatan Belajar Tatap Muka, Kepala Sekolah Curhat ke Jokowi
Nadiem Izinkan Sekolah di Zona PPKM 1-3 Gelar PTM Meski Siswa Belum Divaksinasi