Indahnya Pantai Kutang Lamongan, pengunjung penasaran namanya
Penamaan tersebut berkembang dari mulut ke mulut dan sudah meluas digunakan sebagai nama pantai.
Saat awal mendengar namanya terkesan jorok, yakni Pantai Kutang Kabupaten Lamongan. Kutang dalam pengertian masyarakat lokal atau bahasa Jawa berarti pelindung payudara atau BH alias bra.
Tidak ditemukan sumber pasti tentang asal-usul nama Pantai Kutang. Tetapi memang berkembang luas, cerita penamaan pantai tersebut bersumber dari daleman para perempuan itu.
Penamaan tersebut berkembang dari mulut ke mulut dan sudah meluas digunakan sebagai nama daerah di ujung Dusun Kenthong, Desa Labuhan, Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan.
-
Apa saja yang ditawarkan oleh Wisata Bahari Lamongan? WBL merupakan kompleks rekreasi yang menawarkan berbagai atraksi dan kegiatan untuk pengunjung dari segala usia.
-
Dimana letak Wisata Bahari Lamongan? Wisata Bahari Lamongan atau disingkat WBL adalah tempat wisata bahari yang terletak di Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
-
Kapan Festival Layang-layang di Pantai Parangkusumo diadakan? Acara lomba layangan ini digelar selama dua hari yaitu pada 15-16 Juli 2023.
-
Kapan Wisata Bahari Lamongan dibuka untuk umum? Tempat wisata ini dibuka sejak 14 November 2004.
-
Apa yang menarik dari Pantai Lamolo? Di Pantai Lamolo terdapat hamparan pasir putih, laut berwarna biru terang dengan air yang jernih, angin sejuk, langit dan awan indah, serta pemandangan laut lepas yang menyegarkan mata.
-
Di mana letak Pantai Karang Gantungan? Adapun lokasi persis Pantai Karang Gantungan berada di Jalan Surade – Ujung Genteng, Desa Pasir Pipis, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi.
Terdapat dua versi tentang asal-usul istilah Pantai Kutang, pertama berawal tempat tersebut menjadi pembuangan kutang oleh penduduk setempat. Para nelayan setempat kerap menemukan kutang yang kemudian disampirkan di akar-akar pepohonan bakau.
Sementara cerita kedua karena tempat tersebut kerap dijadikan ajang mesum para muda-mudi. Sehingga tidak jarang ditemukan kutang yang ditinggalkan oleh pemiliknya.
"Banyak yang penasaran karena dari namanya, Pantai Kutang. Setiap yang datang selalu menanyakan itu," kata Yudi Wahyudi, tokoh pemuda setempat, Senin (28/12).
Kata Yudi, Pantai Kutang baru dikenal masyarakat karena menjadi perbincangan luas di media sosial. Pengunjung berdatangan dari berbagai daerah di Indonesia yang penasaran ingin melihat langsung, setelah sebelumnya mengetahui dari dunia maya.
Pantai Kutang terdiri dari hamparan pasir dan bebatuan yang dalam kondisi pasang akan tenggelam. Sementara sepanjang bibir pantai ditumbuhi oleh hutan bakau yang akarnya banyak menjulang.
Para pengunjung bisa bermain di hamparan pasir yang luas, selain bisa bergelayutan di akar-akar bakau. Aktivitas para petambak yang sedang memproduksi garam atau merawat ikan menambah keindahan.
"Saya tahunya lewat internet, katanya ada pantai baru, Pantai Kutang. Karena ada kesempatan ya ke sini saja," kata Fitri Anggraini bersama Yunita Putri.
Keduanya juga percaya bahwa nama Pantai Kutang berasal dari cerita para pasangan yang kerap meninggalkan pakaian dalam di hutan bakau. Keduanya mengaku asyik bisa berselfie dan menikmati udaranya.
"Pastinya di sini murah, hanya bayar parkir, sama di ujung sana membayar Rp 1.000," kata Yunita Putri yang mengaku dari Sidoarjo.
Pernyataan serupa juga disampaikan Deviana dan Kurnia Mustikawati yang mengaku penasaran dengan istilah pantai baru. Baginya istilah pantai baru kurang tepat, tapi baru diperkenalkan saja.
"Katanya tempatnya biasa dibuat pacaran. Setelah ke sini ternyata tidak ada, atau mungkin karena siang bolong," katanya.
Sementara menyambung garis pantai di sisi timur bisa juga menikmati keindahan Pantai Ya'ang yang juga tak kalah indah. Jembatan kayu di antara tambak milik petani dan laut menjadi tempat favorit untuk berselfie.
"Pantai Ya'ang juga bagus, tinggal jalan lurus sedikit. Ke pantai Kutang baru ke Ya'ang biar bisa membedakannya," kata Nursyahri seorang mahasiswa PTN di Solo.