Ini 5 ular yang paling berbisa di Indonesia
Salah satu ular dengan bisa cardiotoxin berimbas ke jantung yang dapat menghentikan denyut pompa jantung.
Banyak jenis ular berbisa yang hidup di Indonesia. Sebagian hidup di dekat pemukiman manusia. Kenali jenisnya dan hati-hati.
Ada beberapa jenis bisa atau racun ular. Pertama adalah hemotoxin yang berefek sensasi terbakar yang sangat panas. Untuk bisa cardiotoxin berimbas ke jantung yang dapat menghentikan denyut pompa jantung.
Lalu ada neurotoxin yang menyerang saraf. Efeknya bagi korban adalah rasa kantuk yang luar biasa oleh sebab itu jika terkena bisa jangan sampai korban tertidur karena akan tertidur selamanya.
Berikut lima ular paling berbisa di Indonesia menurut Sioux, Lembaga Studi Ular Indonesia:
-
Apa yang menjadi daya tarik utama dari Kota Tua Jakarta? Kota Tua adalah harta karun sejarah yang tidak boleh dilewatkan ketika kita mengunjungi ibu kota.
-
Apa saja tempat wisata yang menarik di Kota Tua Jakarta? Di tengah gemerlapnya kota metropolitan Jakarta, berdiri bangunan-bangunan bersejarah yang jadi saksi bisu perjalanan panjang kota ini, dari masa kolonial hingga masa kini. Dikenal dengan sebutan Kota Tua, tempat wisata ini adalah harta karun yang penuh dengan histori.
-
Apa yang menjadi keunggulan Jakarta sebagai destinasi wisata? Pulau ini merupakan rumah bagi ibu kota negara yang besar, yang memiliki semua fasilitas yang dapat Anda bayangkan, dengan harga yang murah.
-
Dimana lokasi wisata Kota Tua Jakarta? Kota Tua terletak di Jakarta Pusat, wilayah utara.
-
Apa yang menjadi polutan utama di udara Jakarta saat ini? "Konsentrasi PM2.5 di Jakarta saat ini 11.9 kali nilai panduan kualitas udara tahunan WHO," demikian keterangan situs IQAir tersebut.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
King Cobra (Ophiophagus hannah)
Ular ini memiliki bisa yang sangat lengkap dan mengandung neurotoxin, cardiotoxin, dan hemotoxin. Disebut lengkap lantaran semuanya dimiliki oleh King Cobra. Ular ini bisa berdiri sepertiga dari badannya jika bersiap menyerang. Panjangnya bisa mencapai 6 sampai 7 meter.
Ular ini sering bersembunyi didalam lubang tikus karena makanan utamanya adalah tikus. Dia juga memakan ular lain. Selain lubang tikus King Cobra juga suka berada di tumpukan genting rumah.
Dibanding cobra biasa, warna kulit King Cobra agak gelap. Ular king cobra menggigit korbannya kemudian meracuni korbannya dengan bisa yang dia punya dengan akibat sangat fatal.
Cobra (Naja sputatrix)
Cobra dengan King Cobra, serupa tapi tak sama. Panjang ular cobra ini tidak sepanjang dari hanya mencapai 2 sampai 3 meter. Dia juga tidak bisa berdiri.
Bahaya dari ular Cobra adalah dia mampu menyemburkan bisanya ke korban. Bisa yang dimiliki oleh cobra adalah Neurotoxin dan Hemotoxin.
Sama seperti King Cobra, ular cobra sering ditemukan di lubang-lubang tikus.
Welang (Bungarus fasciatus)
Ular ini biasa ditemukan di pinggir sungai. Kulitnya bergaris-garis hitam dan kuning. dia aktif pada malam hari. Kadang ditemukan berada dalam rumah.
Jenis racun yang dimiliki oleh ular ini adalah neurotoxin yang memiliki efek ngantuk bagi korban yang terkena gigitannya. Oleh sebab itu disarankan bagi korban yang terkena gigitan ular Welang jika mulai terasa ngantuk jangan pernah tidur karena akan menimbulkan kematian.
Panjang dari ular welang bisa mencapai 2 sampai 3 meter. Makanan dari ular ini adalah katak bahkan sesama ular welang sendiri.
Weling (Bungarus candidus)
Tidak jauh berbeda dengan Welang, ular Weling ditemukan dipinggir pinggir sungai. Bisa yang dimiliki oleh ular yang panjangnya bisa mencapai 2 meter ini adalah Neurotoxin.
Weling memiliki garis hitam dan putih. Ular ini tidak agresif. Dia hanya akan menyerang jika terpaksa.
Ular Tanah
Ular tanah atau yang biasa disebut gibug oleh orang sunda tinggal di tanah dan berkamuflase di antara dedaunan kering. Bisa yang dimiliki oleh ular tanah ini adalah bisa Hemotoxin yang memiliki efek sensasi panas yang membakar bagi korbannya.
Panjang dari ular tanah sendiri tidak terlalu panjang hanya 80 cm saja. Hanya saja ukurannya yang tidak panjang membuat ular ini terlihat 'bantet'.