ISIS Bangun Jaringan Filipina-Malaysia-Indonesia di Bawah Komando Mahmud Ahmad
Kelompok itu berencana untuk membangun jaringan dengan menggabungkan antara Islamic State Phillipines, Islamic State Malaysia dan Islamic State Indonesia di bawah pimpinan Mahmud Ahmad yang merupakan bagian dari struktur ISIS Pusat di bawah Pimpinan Abu Bakr Al-Baghdadi yang berbasis di Irak.
Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengundang puluhan atase pertahanan negara-negara sahabat di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Selasa (22/1). Dia menjelaskan analisanya soal ancaman terorisme di wilayah Asia Tenggara.
Ancaman terorisme dan radikalisme perlu mendapat perhatian serius. Sebab, sifatnya lintas negara. Sehingga memerlukan penanganan kolektif dan tindakan bersama-sama dalam menghadapinya. Dengan kolaborasi antar negara. Kekuatan ISIS yang berbasis di Filipina Selatan telah dijadikan sebagai salah satu basis teroris dan ikut memicu aksi-aksi teror di Asia Tenggara.
-
Kapan Ivan Gunawan meresmikan Masjid Indonesia? Setelah dua tahun pembangunannya, masjid ini akhirnya selesai dan diresmikan langsung oleh Ivan Gunawan bersama pengurus masjid.
-
Kapan Iswadi Idris menjadi Kapten Timnas Indonesia? Berkat karakternya itu, Iswadi dipercaya menjadi kapten Timnas Indonesia dari tahun 1970 hingga tahun 1980.
-
Kapan Kapolda Kepri mencium istrinya? Kapolda Kepulauan Riau, Irjen Yan Fitri Halimansyah tertangkap kamera sedang mencium istrinya saat melantik ratusan calon anggota Polri di Polda Kepri.
-
Kenapa istana Kisra berguncang? Pada malam kelahiran Nabi Muhammad SAW istana raja Kisra berguncang hebat. Saking hebatnya guncangannya itu, seakan-akan laksana kiamat. Bahkan dikisahkan efek guncangan yang sangat hebat itu, 14 ruangan megah istana milik raja Kisra ambruk.
-
Kapan Masjid Istiqlal diresmikan? Pembangunan Masjid Istiqlal berlangsung selama 17 tahun sebelum akhirnya diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 22 Februari 1978, dengan pemasangan prasasti di area tangga pintu As-Salam.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
Kelompok itu berencana untuk membangun jaringan dengan menggabungkan antara Islamic State Phillipines, Islamic State Malaysia dan Islamic State Indonesia di bawah pimpinan Mahmud Ahmad yang merupakan bagian dari struktur ISIS Pusat di bawah Pimpinan Abu Bakr Al-Baghdadi yang berbasis di Irak.
"ISIS bukanlah masalah agama, tetapi adalah buah dari konflik politik di Irak pasca-Saddam Husein. Hal ini harus jelas diketahui oleh semua bangsa dan negara di dunia," ucap Ryamizard seperti dilansir Antara (22/1).
Ancaman lainnya, kata purnawirawan Jenderal Bintang empat ini, ancaman terhadap ideologi dengan melakukan cuci otak atau brainwash. Ini sudah terjadi. Dia mencontohkan aksi teror bom bunuh diri yang dilakukan satu keluarga di Surabaya tahun lalu.
"Dalam proses 'brainwash', aktivitas yang terjadi antara lain mengontrol pikiran, mencuci otak, mengonstruksi ulang pemahaman seseorang, merayu seseorang dengan agak memaksa, menginstal pikiran seseorang dengan ideologi, fakta atau data, dan penjelasan yang sangat intens," katanya.
Ryamizard mengatakan, dinamika perkembangan lingkungan strategis membawa perubahan terhadap kompleksitas ancaman yang berimplikasi pada pertahanan negara. Menurutnya, untuk mengatasi potensi ancaman bersama pada lingkup global dan lingkup kawasan, diperlukan mekanisme kerja sama kawasan.
"Sehingga kita memiliki kesamaan cara pandang di dalam mengambil langkah-langkah bersama yang konkret dan konstruktif," ujarnya.
Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) ini menekankan perlunya komunitas ASEAN untuk bersatu dengan memperbesar persamaan dan memperkecil perbedaan dalam menghadapi beberapa isu faktual di kawasan, seperti misalnya isu Korea Utara, perkembangan Laut China Selatan, isu trilateral pengamanan Laut Sulu dari potensi ancaman ISIS Asia Timur serta perkembangan krisis Rohingya.
Saat ini di kawasan ASEAN setidaknya terdapat tiga area kerja sama maritim yang menjadi sorotan dunia, yakni Patroli Terkoordinasi Selat Malaka, kerja sama maritim negara-negara di kawasan Teluk Thailand dan kerja sama Trilateral di Laut Sulu.
"Kerja sama trilateral ke depan juga dapat melibatkan Singapura, Thailand, Vietnam dan negara ASEAN lainnya. Perluasan kerja sama ini sangat diperlukan untuk menciptakan konektivitas kerja sama sub-regional," ucapnya.
Baca juga:
Tentara AS Dilaporkan Tewas Dalam Serangan Bom Bunuh Diri ISIS di Suriah
Terdakwa Kelompok ISIS Surabaya Jalani Sidang Lanjutan
Turki Minta AS Serahkan Pangkalan Militer di Suriah, Jika Tidak akan Dihancurkan
Trump Perintahkan Penarikan, Pasukan AS Masih Bombardir ISIS
PM Israel Akui Bersekutu dengan Arab Saudi Lawan Iran
Polisi Maroko Tangkap Seorang WN Swiss Terkait Kasus Pembunuhan 2 Turis Wanita