Jadi tempat mesum, kafe di Bukit Lampu Padang dibakar massa
Pembakaran dipicu karena kekesalan warga terhadap banyaknya kafe di sekitar Bukit Lampu menjadi tempat mesum.
Dua kafe yang diduga sebagai tempat esek-esek dan satu rumah di daerah Bukit Lampu, di Jalan lintas Padang-Painan, Kelurahan Bungus Barat, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, pukul 22.15 WIB, Senin (9/6) dibakar massa. Hal ini dibenarkan oleh salah satu petugas pemadam kebakaran Kota Padang saat dihubungi merdeka.com melalui telepon.
"Iya dibakar massa. Tapi tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," ujar petugas yang tidak mau disebut namanya itu, Selasa (10/6).
Menurutnya, petugas pemadam kebakaran sempat menemui kendala saat hendak memadamkan api.
"Petugas sempat tidak bisa ke lokasi, sebab massa ingin membakar kafe lain. Akibatnya tiga bangunan tersebut hangus terbakar. Kerugian akibat peristiwa ini ditaksir mencapai Rp 75 juta," lanjutnya.
Menurut informasi dihimpun, pembakaran dipicu karena kekesalan warga terhadap banyaknya kafe di sekitar Bukit Lampu menjadi tempat mesum. Sebelumnya, kafe tersebut sudah dibongkar, namun dibangun lagi. Kafe tersebut sudah diobrak-abrik masyarakat, namun tetap dibangun lagi.
"Kafe itu ceritanya sudah dibongkar, diobrak-abrik Pemuda Bungus Barat, terus dibangun lagi. Ya, sudah dibakar saja," ujar salah satu warga setempat dalam kicauannya di media sosial.
Seperti diketahui, kawasan Bukit Lampu Padang memang dikenal dengan banyaknya kafe yang biasa dijadikan tempat mesum di sepanjang Jalan Lintas Padang-Painan, Bungus. Sementara itu, pihak kepolisian enggan memberi komentar mengenai pembakaran kafe tersebut.