Jangan sampai insiden pengeboman menimbulkan ketakutan bagi anak-anak
Jangan sampai insiden pengeboman menimbulkan ketakutan bagi anak-anak. Menurut istri Kapolri Jenderal Tito Karnavian ini, jangan sampai insiden pengeboman yang terjadi dalam dua hari terakhir ini menimbulkan ketakutan bagi anak-anak. Terlebih jika sampai menciptakan trauma jangka panjang.
Anak-anak Indonesia harus mendapatkan perlindungan dari ancaman teror bom. Dengan demikian, generasi muda Indonesia tidak trauma terhadap aksi-aksi kejahatan semacam itu.
Tri Suswati Tito Karnavian mengatakan, kegiatan Gembira Bersama Ibu Negara di Istana Kepresidenan Yogyakarta hari ini, merupakan salah satu cara untuk menghadirkan kegembiraan bagi anak-anak. Cara-cara seperti ini juga bisa dilakukan untuk anak-anak korban teror bom.
-
Kapan Pertempuran Surabaya terjadi? Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, terutama orang-orang yang terlibat dalam peristiwa Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
-
Kapan Sujiwo Tejo tampil di acara Jagong Budaya di Bojonegoro? Budayawan Sujiwo Tejo menyemarakkan acara Jagong Gayeng bertemakan "Budaya Rasa Melu Handarbeni" di Pendopo Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojoengoro, akhir pekan lalu.
-
Kapan pertempuran hebat di Surabaya terjadi? Pada hari ini tepat 78 tahun yang lalu terjadi pertempuran besar di Surabaya yang menewaskan sekitar 20.000 rakyat setempat.
-
Kapan Hari Brimob diperingati? Bangsa Indonesia memperingati Hari Brimob setiap tanggal 14 November.
"Dengan bernyanyi bergembira bukan berarti kita tidak berduka, tapi ini adalah hiburan kepada anak-anak yang mereka juga harus dilindungi dari rasa takut," ujar dia di Istana Kepresidenan Yogyakarta, Senin (14/5).
Menurut istri Kapolri Jenderal Tito Karnavian ini, jangan sampai insiden pengeboman yang terjadi dalam dua hari terakhir ini menimbulkan ketakutan bagi anak-anak. Terlebih jika sampai menciptakan trauma jangka panjang.
"Karena ada tragedi bom dan lain-lain, sehingga kita menjadi takut dan anak anak menjadi takut bahkan trauma. Kita harus hindari itu dengan membuat mereka gembira dengan mendatangkan badut dan lain-lain," ungkap dia.
Selain itu, lanjut Tri, dengan serangkaian insiden pengeboman diharapkan anak-anak dan masyarakat tidak takut untuk beraktivitas secara normal.
Reporter: Septian Deny
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Bom Surabaya dan Sidoarjo, 4 terduga pelaku ditembak mati dan 9 lainnya hidup
Polri sebut 10 narapidana terorisme sudah tak ada di Mako Brimob
Maraknya teror bom, Menpora optimis Asian Games dan Asian Para Games berjalan lancar
Tim Jihandak Polda Jatim evakuasi serpihan bom di rusunawa Wonocolo Sidoarjo
Korban ledakan bom Surabaya sempat tinggalkan pesan perpisahan kepada suami
Viral di medsos Makorem Kupang diancam bom, ini kata polisi