Jemaah Haji Indonesia Diminta Istirahat Total Jelang Wukuf 27 Juni
Puncak haji tahun ini masuk dalam musim kemarau. Cuaca sangat panas hingga mencapai 45 derajat celsius, baik di Makkah maupun di Arafah.
Berbeda dengan pemerintah Indonesia yang menetapkan Iduladha jatuh pada 29 Juni, Arab Saudi menetapkan Iduladha 10 Zulhijjah 1444 jatuh pada 28 Juni 2023. Dengan demikian, waktu wukuf di Arafah akan berlangsung pada Selasa 27 Juni 2023.
Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Khalilurrahman mengimbau para jemaah haji istirahat total menjelang wukuf.
-
Kapan jemaah haji melempar jumrah? Prosesi ini dilakukan pada hari-hari tertentu dalam perjalanan haji.
-
Mengapa jumlah jemaah haji yang meninggal tahun 2023 lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya? Jumlah jemaah haji yang meninggal pada tahun 2023 ini jauh lebih banyak dibanding tahun sebelumnya. Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo menyebutkan jumlah jemaah haji asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang meninggal dunia dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun 2023 cukup tinggi dibanding tahun sebelumnya.
-
Kapan jemaah haji tersebut diberangkatkan? Tapi, tadi dia sudah diberangkatkan bersama dengan jemaah haji Kloter 11 asal Maluku Utara,"
-
Siapa yang berangkat haji? Rezky Aditya merasa sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa kepada dirinya dan istrinya, Citra Kirana, untuk dapat menunaikan ibadah haji tahun ini.
-
Mengapa jemaah haji melempar jumrah? Melempar jumrah merupakan gambaran umat Islam yang sedang melawan setan, nafsu yang disebabkan olehnya, dan melawan segala keburukan yang dibisikkan setan.
-
Kapan calon jamaah haji plus berangkat? Dalam hal waktu tunggu, periode untuk haji plus biasanya lebih singkat dibandingkan haji reguler.Akibatnya, biaya untuk program haji plus cenderung lebih tinggi.
"H-5 (22 Juni) atau H-3 (24) diharapkan semua jemaah haji itu benar-benar istirahat total dari aktivitas fisik yang berlebihan yang nanti akan menghambat kondisi jemaah haji," tutur Khalilurrahman sesuai menyambut kedatangan para petugas Daker Madinah, di Makkah, Minggu (18/6) malam waktu Arab Saudi.
Khalil juga mengingatkan puncak haji tahun ini masuk dalam musim kemarau. Cuaca sangat panas hingga mencapai 45 derajat celsius, baik di Makkah maupun di Arafah.
Kondisi tersebut dapat membuat jemaah mudah lelah. Oleh karena itu, ia menyarankan jemaah minum air yang cukup, mengonsumsi makanan bergizi, dan banyak beristirahat.
"Jangan banyak keluar (hotel)," ujarnya.
Hal serupa ketika berada di Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Jemaah sebaiknya lebih fokus beribadah.
"Jadi jangan banyak aktivitas keluar karena itu akan mengurangi energi mereka dan bisa mempengaruhi kondisi jasmani mereka," tandas Khalilurrahman.
Pergerakan jemaah untuk prosesi puncak haji akan dimulai pada 8 Zulhijjah 1444 H atau 26 Juni 2023. Pada tanggal itu jemaah haji akan diberangkatkan dari Makkah menuju Arafah. Kemudian pada 9 Zulhijjah (27 Juni), jemaah akan wukuf di Arafah.
Selanjutnya pada 10 Zulhijjah (28 Juni) jemaah sudah bertolak untuk mabit di Mina selama 2-3 hari dan melempar jumrah.
Baca juga:
Amirul Hajj Yaqut Cholil Tiba di Makkah Hari Ini, Cek Kesiapan Armuzna
Layani Lansia Saat Puncak Haji, Mobil Golf & Ratusan Kursi Roda Disiapkan di Armuzna
Naikkan Jemaah Bukan Indonesia di Makkah, Sopir Bus Salawat Diberhentikan
Ikhtiar-Ikhtiar Kemenag Mewujudkan Haji 2023 Ramah Lansia
Puncak Ibadah Haji, Jemaah Indonesia Disebar di 70 Maktab di Arafah
Masih Lobi Saudi, Pemerintah Upayakan Jemaah Haji Kuota Tambahan Mendarat di Jeddah
Tiba di Jeddah, Jemaah Haji Asal Surabaya Kedapatan Bawa Dua Koper Penuh Isi Rokok