Jemaah majelis ditemukan tewas di kamar mandi SMPN 5 Solo
Jemaah majelis ditemukan tewas di kamar mandi SMPN 5 Solo. Wakasatreskrim Polresta Solo, AKP Sutoyo mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan, Soeripto, merupakan peserta pengajian MTA (Majelis Tafsir Alquran). Jarak antara lokasi pengajian, yakni di gedung MTA dan SMPN 5, memang saling bersebelahan.
Soeripto, ditemukan tak bernyawa di salah satu kamar mandi SMP Negeri 5 Solo, Senin (23/7) pagi. Pria berusia 68 tahun itu sebagai warga Dukuh Patihan, Desa Gabugan, Kecamatan Tanon, Sragen, Jawa Tengah.
Wakasatreskrim Polresta Solo, AKP Sutoyo mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan, Soeripto, merupakan peserta pengajian MTA (Majelis Tafsir Alquran). Jarak antara lokasi pengajian, yakni di gedung MTA dan SMPN 5, memang saling bersebelahan. Sehingga kemungkinan pria tersebut meminjam toilet di sana.
-
Kapan Serangan Umum Surakarta terjadi? Serangan yang berlangsung selama 4 hari berturut-turut di Solo ini berhasil menyatukan seluruh elemen masyarakat melawan gempuran pasukan penjajah.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Kapan Marsekal Suryadarma meninggal? Saking Lurusnya, Rumah Yang Ditempatinya Belum Lunas Saat Suryadarma Meninggal Tahun 1975.
-
Bagaimana Pemkot Surakarta merelokasi Pasar Klitikan Notoharjo? Penghargaan itu diperoleh karena Pemkot Surakarta berhasil merelokasi pedagang di sana tanpa disertai kekerasan.
-
Apa tujuan dari Serangan Umum Surakarta? Meski dihujani bom-bom dari udara, para pejuang gerilya terus melakukan perlawanan dan pertempuran tanpa pandang bulu. Mereka tetap konsisten menyerang pos-pos Belanda lalu masuk ke kampung bersama rakyat lainnya.
-
Kapan Pertempuran Surabaya terjadi? Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, terutama orang-orang yang terlibat dalam peristiwa Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
Hingga akhirnya, lanjut Sutoyo, korban ditemukan oleh guru sekolah setempat di kamar mandi. Saat ini, pihaknya telah memeriksa petugas keamanan MTA, Supriyadi (42).
"Mayat yang ditemukan tadi peserta pengajian MTA, mungkin meminjam toilet SMP N 5 Solo kemarin sore. Tadi pagi ditemukan oleh guru sekolah, namanya pak Marjuki (65), warga Ngruki, Sukoharjo," jelas Sutoyo.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sejumlah saksi, diperoleh keterangan terkait kronologi penemuan korban di kamar mandi. Pada awalnya, Marjuki hendak buang air kecil di kamar mandi sekolah sekitar pukul 09.15 WIB. Kemudian ia mendengar air mengalir di kamar mandi sebelah dengan pintu tertutup dan terkunci.
"Karena curiga, ia kemudian mendatangi kamar mandi tersebut dari kamar mandi sebelah. Dan terlihat jelas ada seseorang di dalam kamar mandi dengan posisi duduk di atas kloset," ujar dia.
Melihat korban tersebut, Marjuki kemudian melaporkannya kepada Supriyadi, yang saat itu bertugas di MTA. Tak lama kemudian, petugas keamanan itu mendobrak kamar mandi dan mendapati korban dalam keadaan sudah tak bernyawa.
"Supriyadi kemudian melaporkan penemuan mayat tersebut ke Polsek Banjarsari. Kami segera mendatangkan petugas identifikasi dari Polresta Surakarta," katanya.
Sutoyo menambahkan, Tim Inafis kemudian membawa korban ke RSUD dr Moewardi. Namun berdasarkan pemeriksan medis, tidak ditemukan tanda-tanda adanya tindak penganiayaan.
Pihaknya menduga korban menderita sakit dan meninggal dunia di lokasi sejak Minggu (22/7) sore. Setelah disemayamkan di rumah sakit, korban akan diambil oleh keluarga untuk dimakamkan.
Baca juga:
Epilepsi kambuh, Eko tewas di kolam ikan
Pria setengah bugil ditemukan tewas di griya pijat usai overdosis
Bocah di Nunukan hilang saat berburu di hutan, kakeknya ditemukan tewas
Mayat wanita ditemukan warga Rokan Hulu dalam sumur
Hilang seharian, Gafar ditemukan tewas tersetrum di atap masjid
Warga Cengkareng ditemukan tewas di Sungai Tukad Mati Bali
Mau bakar sampah, Mamat temukan mayat perempuan mengambang di sungai