JIS berkelit ihwal alasan Vahey berhenti mengajar
Carr mengaku tidak tahu bagaimana prosesnya hingga buronan FBI itu diterima mengajar.
Kepala Sekolah Jakarta International School (JIS) Timothy Carr mengklaim dirinya tak mengetahui alasan salah satu buronan Biro Penyelidik Federal (FBI), William James Vahey, berhenti mengajar di sekolah elit itu. Carr hanya tahu seluruh keluarga Vahey telah pindah.
"Saya tidak tahu, karena saat itu bukan saya yang bekerja. Saya hanya tahu keluarganya sudah pindah dan tidak tahu alasannya apa," kata Carr kepada wartawan di JIS, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (25/4).
Carr pun tak bisa menjelaskan rekam jejak dari Vahey. "Sekali lagi saya jelaskan, waktu ia (Vahey) bekerja di sini jauh sebelum saya di sini jadi saya tidak tahu track recordnya dan tidak tahu bagaimana rekrutmen saat itu," ujar Carr berkilah.
Carr sesumbar sistem perekrutan tenaga pengajar yang saat ini diterapkan JIS cukup selektif. Tetapi kenyataan justru berbalik. Dia tidak pernah tahu Vahey adalah salah satu buronan paling dicari FBI.
"Kita (JIS) saat ini memiliki high rekruitmen dan kita pastikan tidak akan terjadi lagi hal seperti kemarin," ucap Carr.
Baca juga:
JIS klaim sudah sowan keluarga korban pelecehan seksual lainnya
Kak Seto malah sebut kondisi TK JIS aman
Kak Seto mendadak membela JIS
Tersangka pelecehan seksual di JIS bertambah tiga
JIS mengaku tak tahu tentang rekam jejak William James Vahey
-
Bagaimana cara Fakultas Filsafat UGM menangani kasus pelecehan seksual? Pada prinsipnya Fakultas Filsafat UGM konsisten untuk penanganan kasus-kasus kekerasan seksual. Laporan tentang adanya korban dan lain sebagainya belum ada," urai Iva.
-
Mengapa para pemijat difabel netra di Yogyakarta rentan terhadap pelecehan seksual? Arya sendiri tidak tinggal di losmen, melainkan di asrama sekolah dengan biaya yang cukup murah. Rawan terkena pelecehan Di tahun yang sama, Arya pertama kali memperoleh pengalaman tak menyenangkan dilecehkan oleh salah seorang pasiennya. Hari sudah hampir malam ketika ia sedang bersiap memulai kerja lepasnya sebagai pemijat di losmen itu. Tak lama kemudian, datanglah seorang pasien. Dari suaranya, Arya menduga kalau ia adalah seorang lelaki paruh baya.
-
Apa bentuk pelecehan seksual yang dilakukan oleh mahasiswa filsafat UGM? Dalam video itu, si pria mengaku ada delapan orang korbannya. Pria itu juga meminta maaf atas kekerasan seksual baik secara fisik maupun verbal yang telah dilakukannya.
-
Kapan pelecehan seksual terhadap korban terjadi? Menurutnya, korban mengalami pelecehan seksual oleh pelaku selama kurun waktu enam bulan.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Siapa yang mengalami pelecehan seksual saat bekerja sebagai tukang pijat? “Biasanya kalau ngurut kan pasien (pria) masih pakai baju, tapi yang nakal-nakal ini tidak. Terus pas ngurut itu tangannya suka dibelokkin ke arah sensitifnya. Saya kaget dan jadi takut sampai ujung-ujungnya pindah-pindah, ” kata perempuan paruh baya itu.