Jokowi: 2024 Tahun Terakhir Pemerintahan Periode Ini, Tuntaskan Pembangunan yang Belum Selesai
"Tuntaskan agenda pembangunan yang belum selesai," kata Jokowi
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bahwa 2024 merupakan tahun terkahir pemerintahannya.
Jokowi: 2024 Tahun Terakhir Pemerintahan Periode Ini, Tuntaskan Pembangunan yang Belum Selesai
Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta kementerian/lembaga serta pemerintah daerah mengoptimalkan anggaran dan menyelesaikan agenda pembangunan yang belum selesai.
Hal ini disampaikan Jokowi saat menyerahkan Digital Daftar Isian Penggunaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara Jakarta, Rabu (29/11/2023).
- Puan Agendakan Bertemu Jokowi lagi, Ini Alasannya
- Bantah Tuduhan Adian soal Jokowi Minta 3 Periode, ProJo Minta Ikhlaskan Gibran Cawapres
- Adian Napitulu Bongkar Penyebab Jokowi Beda Sikap dengan PDIP: Minta Tiga Periode, Ditolak
- Agenda Padat, Jokowi Dipastikan Tidak Bertemu Syahrul Yasin Limpo Hari Ini
"2024 adalah tahun terakhir pemerintahan periode ini. Sehingga saya pesan agar anggaran dioptimalkan, tuntaskan agenda pembangunan yang belum selesai, yang sudah direncanakan tapi belum bisa dituntaskan, untuk memperkuat fondasi bagi pemerintah yang akan datang," jelas Jokowi.
Jokowi meminta pemerintah daerah memperkuat sinergi dan harmonisasi dengan kebijakan pemerintah pusat. Jokowi mengingatkan APBD harus bersinergi dengan kebijakan-kebijakan pemerintah pusat agar pembangunan lebih selaras.
"Jangan sampai nanti pemerintah pusat bangun waduk irigasinya yang itu tugasnya daerah tidak dilakukan, untuk apa? Sudah bangun pelabuhan gede, jalan provinsi, jalan kab/kotanya tidak dikoneksikan dengan pelabuhan itu, untuk apa?,"
kata Jokowi.
"Sudah bikin jalan tol, mestinya pemerintah provinsi, kab/kota menyambungkan dengan kawasan industri, kawasan wisata, kawasan pertanian, kawasan perkebunan, tidak dilakukan. Ini yang perlu saya tekankan. Sekali lagi sinergi dan harmonisasi biar inline semuanya," sambung Jokowi.
Mantan Gubernur DKI ini, meminta agar dana transfer daerah dimanfaatkan untuk perbaikan layanan publik. Mulai dari, pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan pengembangan alternatif-alternatif inovasi pembiayaan.
"Agar segera juga tetap menjaga iklim investasi karena kunci pertumbuhan ekonomi sekarang ini hanya satu, investasi. Karena yang lain berat, sehingga kuncinya investasi, sehingga iklim investasi di seluruh daerah di seluruh tanah air harus kita jaga betul,"
pungkas Jokowi.
merdeka.com