Jokowi Blusukan ke Pasar Jatinegara: Harga Beras Masih Tinggi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau harga dan pasokan sejumlah komoditas pangan di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur. Jokowi menyebut, harga sejumlah komoditas pangan masih dalam kondis baik, kecuali beras yang masih tinggi.

"Ya baik, harga kayak bawang merah turun, bawang putih juga turun, hanya satu memang masih (tinggi) beras," kata Jokowi di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (19/9).

Kepala negara mengatakan, pemerintah telah melakukan sejumlah upaya untuk menurunkan harga beras di pasaran. Di antaranya melakukan operasi pasar, retail, hingga grosir. 

"Dan kita harapkan mungkin dalam dua minggu, tiga minggu ini akan mulai turun meskipun juga sudah turun sedikit," 

ungkap Jokowi.

merdeka.com

Jokowi menyebut, pasokan beras nasional saat ini sudah mencukupi.

 Pemerintah, kata dia, telah memiliki 2 juta ton stok beras, dimana 1,6 juta ton beras sudah berada di Indonesia dan 400.000 ton beras lainnya masih dalam perjalanan.

"Itu pun masih akan kita tambah lagi 1 juta untuk memastikan bahwa stoknya itu ada sehingga kita tidak khawatir karena kekeringan produksi turun, ada stoknya," 

ucap Jokowi.

merdeka.com

Baru-baru ini, Jokowi mengecek harga sejumlah komoditas pangan di Pasar Johar Karawang, Jawa Barat. Jokowi mengakui harga beras di pasar tersebut masih tinggi.

"Tadi kita cek semuanya baik, hanya satu (yaitu) beras yang belum turun," 

kata Jokowi usai meninjau Gudang Bulog Purwosari, Karawang, Jawa Barat, Kamis (14/9).

merdeka.com

Jokowi menginstruksikan Direktur Utama Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Budi Waseso untuk melakukan operasi pasar agar harga beras di pasaran menjadi stabil. 

Operasi pasar tersebut juga harus dilakukan di semua tempat, mulai dari ritel hingga grosir.

"Saya sudah perintah kepada Ka Bulog untuk mengoperasi pasar tidak hanya di ritel, tidak hanya di grosir Cipinang, semuanya. Minta berapa pun beri, tapi bayar," 

tegas Jokowi.

merdeka.com