Jokowi: Jangan sampai Mudik Picu Munculnya Gelombang Baru Covid-19
"Jangan sampai perjalanan mudik justru memicu munculnya gelombang baru penularan Covid-19. Apalagi arus mudik tahun ini diperkirakan akan sangat besar," kata Jokowi dalam saluran YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (14/4).
Pemerintah mempersilakan masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik Hari Raya Idul Fitri 2022. Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada para pemudik agar tetap waspada.
"Jangan sampai perjalanan mudik justru memicu munculnya gelombang baru penularan Covid-19. Apalagi arus mudik tahun ini diperkirakan akan sangat besar," kata Jokowi dalam saluran YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (14/4).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
Menurut laporan yang didapat, diperkirakan ada 23 juta mobil pribadi dan 17 juta sepeda motor akan melakukan perjalanan mudik dari Pulau Jawa. Pemerintah berharap perjalanan mudik akan berlangsung lancar dan penuh kegembiraan.
"Terpenting pemerintah selalu meletakkan keselamatan masyarakat sebagai prioritas utama baik keselamatan selama perjalanan mudik maupun keselamatan kesehatan kita," bebernya.
Untuk diketahui, Jokowi juga telah mengingatkan kepada seluruh jajarannya agar bisa mengantisipasi moment mudik kali ini. Dia meminta kepada Kapolri-TNI bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi untuk menyiapkan agar tidak terjadi kekeliruan selama mudik.
"Oleh sebab itu semua, kapolri dibantu TNI, menhub yang dikoordinasikan Pak Menko betul-betul menyiapkan ini jangan sampai keliru, mempersiapkan jalur mudik yang baik dan bisa meminimalisir kemacetan dan penumpukan arus mudik maupun arus balik nantinya."
"Harus mulai dihitung betul," pungkasnya.
(mdk/rnd)